Timlo.net – Jajaran Polres Palangka Raya beberapa hari lalu berhasil menangkap dua orang pelaku pembakaran hutan. Para pelaku tertangkap tangan sedang membakar lahan. Mereka kemudian diamankan oleh Palangka Raya.
Kapolres Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, selain melakukan tindakan tegas terhadap pelaku karhutla, pihaknya juga melakukan pemantauan di sejumlah titik rawan kebakaran.
“Kita melakukan pemantauan dari command center kita, ketika kita melihat hot spot maka secara langsung kita akan menuju ke lokasi tersebut,” katanya, Senin (15/6), sebagaimana diberitakan di laman infopublik.id.
Jaladri mengungkapkan, kedua titik apa yang ditemukan tersebut berasal dari Kecamatan Sebagau dan Kecamatan Bukit Batu Kota Palangka Raya.
Menyikapi mulai ditemukan titik api tersebut, dirinya akan mulai menyiagakan seluruh jajarannya untuk menghindari terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang lebih meluas.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam mengatasi penanganan bencana karhutla ini.
“Kita sangat mengharapkan agar kejadian Karhutla pada tahun 2016 lalu tidak terulang kembali, oleh karena itu perlu kesadaran dari masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat menimbulkan kebakaran hutan dan lahan,” ungkapnya.
Sumber: infopublik
Editor : Wahyu Wibowo