Solo – Sebagai wujud kepedulian terhadap program Pemerintah “Solo Bebas Slum Area”, mahasiswa Arsitek UNS gelar acara bertajuk “Solo Bebas Slum Area”. Acara tersebut sebagai bentuk dukungan dan kepedulian mahasiswa arsitek terhadap program yang akan dicanangkan pemerintah.
Acara yang digelar selama 3 hari mulai tanggal 10 hingga 12 Maret 2010 di Pendapi Gede Balaikota Surakarta ini, akan diisi dengan pembukaan pada hari pertama dengan mengundang musisi lokal kemudian dihari kedua akan dilanjutkan dengan presentasi desain Relokasi Kampung Sewu ke Mojosongo, dan terakhir akan ditutup dengan talkshow dengan pembicara Joko Widodo (Walikota Surakarta), Yu Sing (Arsitek Genesis Bandung), dan juga mengundang masyarakat Kampung Sewu.
Selain itu juga digelar lomba poster yang diikuti pelajar-pelajar SMA, dan juga sayembara intern alternative desain yang besok akan dipresentasikan. Di lain itu juga akan dipamerkan hasil foto dan desain dari hasil sayembara intern.
Seperti diungkapkan Marcelina Celia Devi (21) selaku koordinator acara tersebut diharapkan membatu program pemerintah, mengingat banyaknya kawasan kumuh di kota Solo ini, selain itu juga memberikan sebuah penyadaran kepada masyarakat, bahwa ada baiknya menjaga lingkungan tempat tinggal. Selain itu Marcelina juga mengharapkan agar acara ini tidak berhenti sampai disini, nantinya akan ada acara semacam ini dengan mengangkat tema yang berbeda.
