Timlo.net – Seorang pria tersengat listrik hingga tewas saat hendak mencari daun nangka untuk pakan ternak di Dukuh Panjomblangan Tengah Desa Panjomblangan Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan, Jumat (19/6) sekitar pukul 06.30 WIB. Tak urung, kejadian tersebut membuat geger warga setempat.
Dilansir dari laman tribratanews.jateng.polri.go.id, Kapolres Pekalongan AKBP Aris Tri Yunarko, melalui Kasubbag Humas AKP Akrom membenarkan kejadian tersebut.
“Memang benar telah ada laporan orang meninggal dunia yang disebabkan tersengat listrik bertegangan tinggi di Dukuh Panjomblangan Tengah Desa Panjomblangan Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan,” ucap AKP Akrom.
Dari hasil olah TKP dan keterangan beberapa saksi diketahui bahwa sebelum kejadian Korban TR, 42 tahun bersama Istrinya pergi dari rumah menuju ke sebuah halaman rumah warga yang ada pohon Nangkanya yang kebetulan berdekatan dengan tiang listrik dan kabel listrik bertegangan tinggi yang berada di tepi jalan.
Setelah itu Korban memanjat pohon nangka dan mulai menebangi batang daun menggunakan sebilah arit, sementara itu istri korban menunggu dibawah. Tak berapa lama istri korban mendengar suara seperti kabel konslet dan melihat suaminya di atas pohon dalam keadaan terdiam memegangi sebuah dahan pohon dan tak berapa lama kemudian ia juga melihat asap keluar dari kabel tersebut.
Melihat kejadian tersebut, istri korban berteriak meminta tolong, dan tak lama kemudian warga mulai berdatangan mendatangi lokasi kejadian. Saat itu warga yang sudah berada di TKP tidak berani menurunkan korban yang masih berada diatas pohon dalam keadaan terdiam sambil memegangi sebuah dahan pohon. Namun tak lama kemudian Korban terjatuh dari atas pohon.
Setelah menerima laporan anggota Polsek Kedungwuni langsung mendatangi TKP dan menghubungi petugas PLN untuk mengamankan lokasi kejadian. Saat itu juga jenazah di evakuasi dan dibawa ke rumah korban. Selanjutnya petugas kesehatan dari Puskesmas Kedungwuni I memeriksa kondisi korban dan menyatakan bahwa korban sudah Meninggal dunia.
“Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban menerima kejadian itu sebagai musibah, dan selanjutnya jenazah akan segera dimakamkan oleh pihak keluarga,’ ucap Kasubbag Humas.
Sumber: tribratanews.jateng
Editor : Wahyu Wibowo