Semarang — Manajemen dan jajaran pengurus klub PSIS Semarang menggelar rapat, atas adanya keputusan PSSI melanjutkan kompetisi Shopee Liga 1 2020 di bulan Oktober. Manajemen klub berjuluk Mahesa Jenar tersebut bakal berbagi tugas untuk persiapan lanjutan Liga 1.
Disepakati pembagian tiga tim di manajemen klub yang memiliki tugas masing-masing. Antara lain tim untuk anggaran keikutsertaan di kompetisi, negosiasi kontrak ulang skuat, serta homebase atau stadion yang bisa disiapkan.
“Tim penyusun anggaran bertugas memadukan pendapat dan potensi kerugian. Seperti jika nanti minim pemasukan, sementara biaya-biaya lain bisa timbul di tengah situasi pandemi Covid-19,” kata petinggi PSIS, Yoyok Sukawi, Kamis (2/7).
“Untuk tim kedua adalah menyiapkan formula sesuai surat dari PSSI tentang penyesuaian kontrak. Selanjutnya melakukan komunikasi dengan seluruh pemain maupun ofisial tim,” imbuhnya.
Tim terakhir sangat berkaitan dengan markas tim PSIS untuk menggelar pertandingan. PSSI memang belum memutuskan format kelanjutan kompetisi bulan Oktober mendatang dan pertandingan bakal dipusatkan di Pulau Jawa.
“Kami menyiapkan homebase di Kota Semarang. Selain itu terus berkomunikasi dengan teman-teman suporter, karena adanya kebijakan pertandingan tanpa penonton,” tandasnya.