Wonogiri — Selain pandemi Corona, warga Dusun Kerjo RT4/RW9 Desa Gambirmanis Kecamatan Pracimantoro juga bakal dihadapkan satu masalah klasik yakni kekeringan. Sehingga, untuk bertahan hidup, warga terpaksa menjual harta bendanya demi mendapatkan air bersih untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
“Semoga bantuan air bersih dari kami ini membawa manfaat dan dapat meringankan beban masyarakat Gambirmanis. Karena kita tahu, saat ini wabah pandemi corona masih berlangsung,” terang Ketua Komunitas AD 1 PM Family, Setiawan, Minggu (5/7).
Menurutnya, bantuan air bersih tersebut ditujukan kepada masyarakat di tiga kecamatan di Wonogiri yakni Kecamatan Pracimantoro, Paranggupito dan Giriwoyo.
Di Kecamatan Pracimantoro tepatnya di Desa Gambirmanis yang meliputi Dusun Galo, Dusun Nongkosuwit, Dusun Kerjo, Dusun Gondangmanis, Dusun Nujo, Dusun Bakalan, Dusun Tileng. Ketujuh dusun itu mendapat bantuan air bersih sebanyak 40 tangki.
Kemudian di Desa Song Bledeg Kecamatan Paranggupito, meliputi Dusun Blimbing Desa Sambiharjo, Dusun Lomujing, Dusun Sumberejo, Dusun Klepu, Dusun Bulu dan Dusun Ngandongrejo. Selanjutnya di Kecamatan Giriwoyo sebanyak 10 tangki untuk didistribusikan kepada warga di Dusun Keji, Dusun Kerok dan Desa Girikikis. Total bantuan air bersih tersebut sebanyak 60 tangki.
“Selain air bersih, kami juga memberikan bantuan lain berwujud sembako. Dengan begitu dapat meringankan beban warga ekonomi lemah yang terdampak Covid-19,” kata dia.
Tokoh masyarakat Desa Gambirmanis, Satijo mengaku bahwa dampak musim kemarau sudah dapat dirasakan diwilayahnya. Bahkan, sejumlah lahan pertanian terancam gagal panen. Meski begitu, kekeringan merupakan bencana tahunan yang lazim mereka alami di setiap tahunnya.
Camat Pracimantoro Warsito menambahkan, di era kepemimpinan Bupati Wonogiri Joko Sutopo telah banyak mengintervensi masalah kekeringan di Wonogiri selatan. Salah satunya Kecamatan Pracimantoro. Pemerintah telah berupaya memberikan solusi permanen dalam mengatasi masalah kekeringan, dengan pengangkatan sumber-sumber air dalam. Seperti Luweng Songo yang berada di Desa Sumberagung dan sejumlah sumber air lainnya. Rencananya, air bersih dengan debit air 22 liter perdetik dari Luweng Songo itu nantinya dapat dirasakan masyarakat Desa Gambirmanis dan desa-desa lainnya.
“Sumber air Luweng Songo ini sudah dapat dinikmati sejumlah desa. Rencana air bersih dari luweng songo juga bakal segera dirasakan masyarakat Gambirmanis, saat ini masih dalam proses pipanisasi,” imbuhnya.
Editor : Wahyu Wibowo