Minggu, Februari 5, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Nasional Ekonomi

PT Angkasa Pura II Bakal Terapkan A-CDM di Bandara Soekarno-Hatta

Wahyu Wibowo by Wahyu Wibowo
13 Juli 2020 | 07:14
in Ekonomi, Nasional
Pelanggaran Angkutan Udara, Garuda Hormati Putusan KPPU 

Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia | infopublik

Share on FacebookShare on Twitter

Timlo.net – Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan diterapkan Airport Collaborative Decision Making (A-CDM) secara penuh oleh PT Angkasa Pura/AP II (persero). Penerapan ini dilakukan sebelum nantinya diterapkan di bandara-bandara lainnya. Tujuan penerapa iini untuk efisiensi dan efektifitas sektor penerbangan nasional.

Dilansir dari laman infopublik.id, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, penerapan A-CDM memang tidak mudah namun dapat dilakukan dengan kolaborasi di antara stakeholder.

BacaJuga

10 Bandara Internasional Siap Layani PPLN yang Masuk ke Indonesia

Pascapembebasan Karantina, Dua Bandara Ini Dibanjiri Orang Asing

80 WNI dari Ukraina Tiba Tanah Air, Menlu: Terima Kasih Tim Penjemput

“Ada 13 tahapan untuk menerapkan A-CDM secara penuh, mulai dari pembentukan organisasi, menetapkan target, hingga memastikan keberlanjutan ketika nanti sudah diimplementasikan. Sejumlah tahapan-tahapan itu sudah kami selesaikan. Terpenting adalah kolaborasi di antara stakeholder, tidak bisa lagi hanya menjadi konsep bagi operator bandara, maskapai, air navigation,” ujar Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/7).

Adapun saat ini, Bandara Internasional Soekarno – Hatta sebetulnya telah menerapkan A-CDM, hanya saja belum secara penuh. Penerapan penuh A-CDM di bandara bertujuan untuk mencapai sebanyak sembilan objektif. Saat ini, Soekarno-Hatta bersama dengan stakeholder antara lain AirNav Indonesia berupaya untuk mencapai tiga objektif: Meningkatkan prediktabilitas penerbangan, meningkatkan on time performance (OTP), dan menurunkan tingkat slot yang mubazir/tidak digunakan.

“Sebanyak tiga objektif itu sangat penting diterapkan di tengah kondisi pandemi global Covid-19 sehingga di tengah tekanan ini sektor penerbangan dapat tetap meningkatkan efisiensi dan efektifitas penerbangan,” ujar Awaluddin.

Sementara itu, VP Operational Planning & Control Garuda Indonesia, Capt. Fanny Kawulusan mengatakan, kunci utama penerapan A-CDM adalah mengoptimalkan sumber daya dan fasilitas yang ada di bandara. Sehingga menguntungkan bagi semua stakeholder baik dari airport operator, aircraft operator, air navigation, ground handler yang ujung-ujungnya adalah kepuasan penumpang pesawat.

Lebih lanjut Capt. Fanny Kawulusan menuturkan, implementasi A-CDM dapat menghasilkan berbagai peningkatan pelayanan mulai dari lebih singkatnya waktu taxi bagi pesawat, antrean yang lebih pendek untuk take off, menghemat bahan bakar, menurunkan kongesti di apron dan taxiway, hingga waktu yang lebih hemat dalam menggunakan gate untuk persiapan keberangkatan atau kedatangan.

Di dalam platform A-CDM, seluruh stakeholder penerbangan seperti operator bandara, maskapai, air navigation dan ground handling akan saling berbagai seluruh informasi dan data sehingga operasional setiap penerbangan dapat direncanakan dengan baik.

Sementara itu VP ANS Data & Evaluation AirNav Indonesia, Roy Johanis menuturkan, implementasi A-CDM melengkapi sistem Air Traffic Flow Management (ATFM) yang kini sudah diterapkan. ATFM dan A-CDM ini adalah dua hal yang berbeda. ATFM bertujuan me-manage demand dan capacity. Demand harus sesuai capacity, karena kalau demand melebihi capacity maka akan terjadi inefisiensi. Sementara, A-CDM bertujuan improve predictability dan optimize resource. Scope ATFM adalah airspace, sementara scope A-CDM adalah airport.

“Fase dari ATFM adalah take off sampai landing, sementara Fase dari A-CDM lebih ke arah pergerakan di airport,” ujar Roy Johanis.

Adapun implementasi ATFM dan A-CDM dapat meningkatkan aspek keselamatan dan efisiensi di sektor lalu lintas penerbangan nasional yang diprediksi ke depannya berada di lima besar dunia.

Sumber: infopublik

Editor : Wahyu Wibowo
Tags: bandara soekarno-hattaPT Angkasa Pura II

Previous Post

Tujuh Pasangan Mesum Diciduk Tim Gabungan

Next Post

Bawaslu Khawatirkan Masyarakat Tidak Jalankan Protokol Kesehatan Saat Pilkada 2020

Wahyu Wibowo

Wahyu Wibowo

Berita Terkait

Hari Raya Nyepi, Bandara I Gusti Ngurah Rai Tutup Sementara

10 Bandara Internasional Siap Layani PPLN yang Masuk ke Indonesia

7 April 2022
Hari Raya Nyepi, Bandara I Gusti Ngurah Rai Tutup Sementara

Pascapembebasan Karantina, Dua Bandara Ini Dibanjiri Orang Asing

28 Maret 2022

80 WNI dari Ukraina Tiba Tanah Air, Menlu: Terima Kasih Tim Penjemput

4 Maret 2022

Stok Aman, Indonesia Kedatangan 3,4 Juta Dosis Vaksin Pfizer

4 Maret 2022

Pemalsuan Swab Antigen di Bandara Soetta Dibongkar, Petugas Bandara Terlibat

26 Februari 2022

Indonesia Kedatangan 2,7 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca Donasi Australia

9 Februari 2022
Next Post
23 Kepala Daerah Diduga Lakukan Politisasi Bansos Covid-19

Bawaslu Khawatirkan Masyarakat Tidak Jalankan Protokol Kesehatan Saat Pilkada 2020

Terkini

Membanggakan, Tujuh Film Indonesia Tayang di IFFR Belanda

5 Februari 2023

Bawa Pulang Tiga Poin, PSIS Semarang Terapkan Strategi Ini

5 Februari 2023
PSS Sleman Punya Modal Bagus Buat Kalahkan Arema FC

Persib Bandung Berburu Puncak Klasemen, PSS Pasang Kuda-Kuda

5 Februari 2023
Pemalsu Sertifikat Vaksin Ditangkap, Jual Rp370 Ribu ke Pembeli

Hendak Terima Paket Berisi Sabu, WN India Ditangkap

5 Februari 2023

Atmosfer Penonton Bikin Ze Valente Terharu

5 Februari 2023






  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved