SOLO – Universitas Sebelas Maret kembali mengukuhkan dua guru besar secara daring. Kedua guru besar adalah Prof Dr. Tri Wiratno, MA dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Prof Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, ST, M.Si dari Fakultas Teknik (FT), di Rektorat UNS, Solo, Selasa (14/7).
Prof Dr. Tri Wiratno, MA merupakan guru besar ke-222 UNS dan ke-25 FIB UNS, sedang Prof Dr. Ir. Wahyudi Sutopo guru besar ke-223 UNS dan ke-14 FT UNS.
“Pada pengukuhan saya akan menyampaikan pidato pengukuhan berjudul Menjalani dan Memaknai Hidup Melalui Teks dalam Perpektif Linguistik Sistemik Fungsional,” ungkap Prof Tri Wiratno.
Wiratno mengatakan, dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak dapat melepaskan diri dari teks. Teks selalu menyertai manusia sejak lahir hingga meninggal dunia. Begitu bayi lahir, orangtua sibuk mencarikan surat kelahiran, dan apabila seseorang meninggal dunia, keluarganya mencarikan surat kematian.
“Semua peristiwa merupakan bukti bahwa manusia selalu membutuhkan teks di sepanjang hayatnya. Persoalannya adalah bagaimana kita menciptakan dan menggunakan teks ?” ungkap Prof Wiratno.
Sementara itu, Prof Dr. Ir. Wahyudi Sutopo mengatakan, menyampaikan pidato pengukuhan berjujul Tantangan dan Solusi Komersialisasi Inovasi Baterai Lithium.