Solo – Balai Soedjatmoko besok malam, Sabtu (13/03/10) Pukul 20.00 – 00.30 WIB, untuk kedua kalinya akan menggelar pementasan Wayang Kulit Klasik sebagai seni tradisi. Dalam keterangan rilis yang diterima oleh Timlo.net hari ini, pementasan ini adalah sebuah komitmen bagi Balai Soedjatmoko dan kalangan seniman Solo untuk melestarikan Wayang Kulit Klasik sebagai salah satu tradisi. Wayang Kulit Klasik ini hanya berdurasi sekitar 3,5 jam atau biasa juga disebut Pakeliran padat karena cerita yang dihadirkan tidak membutuhkan waktu yang panjang.
Selain itu untuk pementasan dipakai Blencong sebagai sumber cahaya yang memunculkan bayang-bayang wayang di kelir. Sebisa mungkin masyarakat diharapkan menonton pementasan wayang di balik kelir seperti dulu kala, tidak di belakang dalang yang berlaku seperti sekarang. Wayang Kulit Klasik yang akan dibawakan oleh Dalang Ki Pahang Sunarno dari Kartasuro ini mengambil Lakon dengan judul ”Wiratha Parwa”.
Rony/Timlo.net
