Karanganyar- Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) diisi dialog bersama anak-anak Karanganyar secara virtual di SIC Diskominfo, Kamis (23/7).
Peserta zoom cloud meliputi PAUD-TK, Anak sekolah tingkat SMP/SMA, anak-anak berkebutuhan khusus, forum anak, dan IGTKI mengutarakan berbagai hal di hadapan Bupati Juliyatmono.
“Anak adalah aset. Jangan sakiti. Lindungilah. Anak-anak yang baik akan menjadi penghapus dosa dan kesalahan orangtuanya,” kata Bupati Juliyatmono.
Dalam sambutan sekaligus arahannya, ia mengatakan anak ibarat emas atau harta paling berharga. Pembentukan karakter anak di masa sekarang menentukan keberhasilan di masa depan.
“Merekalah yang akan menjadi pemimpin pemimpin di Negara Indonesia ini,” katanya.
Ia menyampaikan pesan kepada orangtua bahwa setiap anak memiliki potensi. Sepantasnya diberi ruang berkreativitas, berinovasi sesuai dengan bakat dan minatnya masing-masing.
Kewajiban orangtua adalah mengarahkan, mendorong dan memfasilitasi agar anak merasakan kebahagiaan dan jangan membebani mereka.
Ia menambahkan, di masa pandemi Covid-19, anak-anak belajar di rumah hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Anak-anak jangan diberikan beban pembelajaran yang berlebih.
Editor : Ari Kristyono