Solo — Niat PKS mengusung calon sendiri di Pilwakot Solo dengan menggalang koalisi untuk melawan pasangan Cawali dan Cawawali, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa yang diusung PDIP, mendapatkan tanggapan dari Achmad Purnomo.
Menurut Achmad Purnomo, apa yang dilakukan partai oposisi tersebut peluangnya sangat tipis. Hal itu merujuk pada perolehan kursi PKS di DPRD Solo.
“Peluang PKS atau partai lain untuk mengusung saya di Pilwakot Solo 2020 sangat tipis,” ujar Purnomo, Senin (3/8).
Purnomo menjelaskan, merujuk kursi PKS hanya punya 5 kursi di DPRD Solo periode 2019/2024. Sedangkan PAN, Golkar, dan Gerindra masing-masing punya 3 kursi condong mendukung mendukung Gibran-Teguh di Pilwakot Solo.
“Saya realistis saja. Ini fakta di lapangan seperti itu. PKS untuk mencari tambahan 4 kursi lagi sangat sulit dan puangnya tipis,” kata Purnomo.
Disinggung terkait adanya komunikasi tawaran dari PKS maju Pilwakot Solo, Purnomo menegaskan apa yang dilajukan PKS hanya sebatas komentar di media. Untuk komunikasi langsung, baik lewat telepon atau pertemuan empat mata belum pernah sama sekali.
“Belum ada sama sekali komunikasi dengan PKS. Tawaran maju kepada saya belum ada, kita lihat nanti,” papar dia.
Editor : Marhaendra Wijanarko