Timlo.net--Teknologi sensor sidik jari telah berkembang selama beberapa tahun ini. Dalam perkembangan terbarunya, sensor sidik jari tidak perlu dipasang di luar perangkat. Kita melihat beberapa produsen ponsel mengintegrasikan teknologi itu pada layar ponsel. Hal ini berarti pengguna hanya perlu menempelkan jari mereka pada bagian tertentu pada layar untuk membuka kunci ponsel.
Tapi, sepertinya Huawei memiliki visi yang lebih jauh terkait hal ini. Mereka mendaftarkan paten untuk sensor sidik jari yang meliputi semua bagian layar. Hal ini berarti pengguna hanya perlu menyentuh bagian manapun di layar untuk membuka kunci, tulis Ubergizmo, Rabu (12/8).
Pengguna juga bisa menyembunyikan sensor sidik jari sehingga orang-orang yang tidak berwenang tidak bisa membuka ponsel. Teknologi ini juga ditempatkan pada bagian atas ikon aplikasi. Jadi pembaca sidik jari itu akan melindungi aplikasi tertentu dan menguncinya sehingga tidak bisa dibuka oleh sembarang orang.
Beberapa aplikasi sudah menyediakan perlindungan seperti ini. Pengguna bisa mengunci aplikasi dengan sidik jari mereka. Huawei yakin jika dengan tidak membatasi sensor sidik jari hanya pada bagian layar tertentu, maka konsumsi baterai bisa dihemat. Sensor sidik jari hanya akan menyala jika diperlukan. Tapi karena hal ini masih sebatas paten, kita tidak tahu kapan mereka akan mewujudkan teknologi itu pada produk mereka.