Jakarta — Skuat Timnas Indonesia U-19 sudah memulai program pemusatan latihan di Jakarta sejak 7 Agustus lalu. Latihan di lapangan memang baru saja dilakukan, meski seharusnya sesuai jadwal pada 23 Juli lalu.
Program Training Camp (TC) yang dipimpin langsung oleh Pelatih Shin Tae-yong sempat mengalami penundaan, selama lebih dari satu pekan. Masa karantina dan serangkaian protokol kesehatan menjadi pertimbangan utama pemain bisa berlatih bersama.
Punggawa Timnas Indonesia U-19, Saddam Emiruddin Gaffar mengaku senang bisa kembali berlatih di lapangan. Menjadi kesempatan yang sudah lama ia nantikan, setelah sempat tertunda.
“Alhamdulillah, senang sekali tentunya akhirnya bisa kembali latihan. Sudah beberapa sesi latihan dipimpin langsung oleh coach Shin Tae-yong,” ungkap Saddam saat dihubungi Timlo.net, Kamis (13/8).
Ia mengaku tidak terlalu mempersoalkan ditundanya agenda TC selama lebih dari satu pekan. Menurutnya, di tengah pandemi Covid-19 yang masih merebak, memang diperlukan langkah penanganan yang terbaik.
“Saya pribadi memaklumi program latihan sempat tertunda. Wajar memang karena masih adanya pandemi Covid-19, sehingga kesehatan betul-betul menjadi prioritas utama,” imbuh Saddam.
“Dari tiga kali latihan yang sudah dijalani saat ini, masih dalam porsi latihan seperti biasa. Artinya belum ada program atau porsi latihan khsusus,” tandas pemain PSS Sleman.
