Solo — Anak laki-lali berinisial JT (11) yang tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo di wilayah Kampung Sewu, Jebres, Solo, Rabu (12/8) belum ditemukan hingga saat ini. Tim SAR gabungan masih terus berupaya menemukan bocah malang tersebut dengan menggunakan jaring di aliran sungai.
“Basarnas sudah menyiapkan pasukan lebih banyak. Di wilayah Sragen, Karanganyar, sampai Bojonegoro juga sudah dicegat. Antisipasi arus deras air, semoga segera ketemu,” terang Kapolsek Jebres, Kompol Suharmono kepada Timlo.net, Kamis (13/8) siang.
Dikatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait penemuan anak hilang di sungai.
“Hingga saat ini belum ada laporan temuan itu. Masih kami tunggu, sekaligus melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan pihak terkait,” jelasnya.
Terpisah, Koordinator Pos SAR Solo Arief Sugiyarto, mengatakan saat ini tim SAR Gabungan terus mengintensifkan pencarian korban. Personel SAR di wilayah lain juga telah bersiap sejak dikabarkan seorang anak tenggelam di Sungai Bengawan Solo.
“Seluruh SAR Gabungan dilibatkan dalam pencarian korban. Memang arus terjadi peningkatan karena kemarin hujan lebat. Kami terus optimalkan pencarian hari ini. Kedalaman sungai sekitar tiga meter,” kata Arief.