Solo — Orangtua korban aksi bullying atau perundungan yang terjadi di kawasan Alun-Alun Kidul (Alkid) kaget saat melihat video anaknya yang viral. Pasalnya, selama beberapa waktu terakhir korban tidak menunjukkan hal mencurigakan.
“Kaget, pas lihat video itu (aksi perundungan-red). Anaknya gak cerita kalau sampai seperti itu,” terang Wahgito (45) saat ditemui di Mapolsek Pasar Kliwon, Jumat (14/8).
Terkait video viral itu, Wahgito mengaku prihatin dengan kasus yang menimpa putrinya. Namun, pihaknya ingin menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan.
“Mereka masih anak-anak, belum tahu persis apa akibat dan dampaknya. Ini bisa menjadi bahan instropeksi bagi orangtua lainnya,” kata Wahgito.
Sebelumnya, sebuah video viral beredar di media sosial (medsos). Video itu berisi aksi perundungan atau bullying yang dilakukan sejumlah remaja putri terhadap rekannya.
Terkait video tersebut, telah ditindaklanjuti oleh pihak berwajib dengan menangkap sembilan pelaku. Kasus ini sudah dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Solo.