Timlo.net–Dalam beberapa waktu ke depan, jumlah ponsel layar lipat sepertinya semakin bertambah. Tapi, daya tahan layar seringkali menjadi sumber kekuatiran.
Dua produsen layar lipat utama di Korea Selatan, LG dan Samsung dikabarkan sedang memperbaiki teknologi layar lipat mereka. Hal ini dilakukan supaya mereka lebih unggul dalam kompetisi. Terutama karena daya tahan layar dianggap sebagai sebuah faktor kunci kompetitif.
Menurut sumber dalam industri, LG Display baru-baru ini mendaftarkan paten metode produksi layar fleksibel. Teknologi itu bertujuan meminimalkan kerutan-kerutan yang muncul setelah layar dilipat dan dibuka berulang kali. Tujuan teknologi ini tentunya adalah untuk meningkatkan daya tahan layar, tulis Gizmo China, Senin (17/8).
Sedangkan Samsung Display mengajukan paten untuk desain layar lipat yang menggunakan teknologi produksi layar baru untuk layar lipat. Seperti LG Display, tujuan dari teknologi ini adalah untuk mencegah kerusakan layar dengan mengurangi tekanan yang dialami saat layar dibengkokkan.
Seorang sumber dalam industri mengungkap permintaan layar lipat diperkirakan akan naik seiring dirilisnya ponsel layar lipat 5G. Hal ini akan mendorong para kompetitor untuk menggarap teknologi baru supaya mereka unggul dalam kompetisi.
Editor : Ranu Ario