Solo Baru – Paguyuban Online Hartono Trade Center (HTC) resmi dibentuk dengan anggota 30 suplier dan sekaligus sebagai distributor. Paguyuban ini mengusung konsep kebersamaan dan saling kerjasama antar produsen, distributor, suplier hingga reseller.
“Paguyuban ini lahir dari keresahan para pemain online lama yang ada di BTC yang saat ini mulai dikuasai beberapa orang dari luar kota. Maka di sini (HTC) kita gali potensi baru dan semua serba baru dengan mengedepankan kebersamaan dan kerjasama antar pemain,” kata Ketua Paguyuban Online HTC, Abdul Malik Fafa Mustafa, Kamis (20/8).
Menurutnya, pandemi Covid-19 ini justru memunculkan potensi suplier dan distributor pemula yang akan difasilitasi oleh paguyuban dan menejemen HTC mulai pelatihan hingga metode penjualan. Ke depan paguyuban akan mengumpulkan komunitas sebanyak-banyaknya mulai dari karang taruna hingga ibu rumah tangga untuk diberikan edukasi dan pelatihan penjualan online.
Sementar itu pihak menejemen HTC berharap dengan adanya paguyuban online ini memberikan feedback yang baik bagi HTC. Dari konsep semula dijadika pusat grosir offline kini mulai berubah menuju online dengan membentuk paguyuban pedagang online.
Selain itu, HTC juga memfasilitasi pedagang online untuk berjuang bersama menjadikan HTC sebagai pusat grosir online terbesar di Sukoharjo.
“Kita menyediakan tempat kepada yang dahulu berdagang offline menjadi pedagang online dan kita menyediakan pembelajaran gratis. Selain itu kita ada tim marketing yang bisa dimintai tolong untuk membantu penjualan, jadi tidak usah khawatir tidak laku dengan konsep yang kita bangun ini,” tandas General Manger HTC, Agus Tonny Wibowo.
