Solo — Tim Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta lolos dalam kompetisi bergengsi National University Debating Competition (NUDC). Tim NUDC UNS menjadi satu diantara delapan universitas yang berhasil menjadi perwakilan dari Wilayah VI atau Regional Jateng.
Pada NUDC tahun 2020 ini, UNS mengirimkan tiga mahasiswa, yakni dua orang sebagai tim debat representatif UNS dan satu orang sebagai peserta akreditasi juri N1. Dua pendebat tersebut adalah Seteven Leonard dari Fakultas Kedokteran (FK) dan Sekar Khoiri Nismara dari Fakultas Teknik (FT). Sementara perwakilan akreditasi juri N1 diwakili Rendy Putro Pamungkas dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB).
“Ada perasaan nggak nyangka, deg-degan juga, tapi semoga bisa berusaha maksimal sebagai representatif UNS. Mohon doanya juga untuk Tim UNS,” ujar Sekar Khoiri Nismara, di Kampus UNS, Solo, Selasa (25/8).
Babak final kompetisi NUDC akan dilaksanakan pada 24-30 September mendatang. Sekar dan Steven terus berlatih ketika mendekati hari perlombaan dimulai. Saat latihan, mereka mengandalkan latihan daring. Selain itu, mereka juga dibimbing oleh senior yang berada di Student English Forum (SEF) UNS.
“Perjuangan tahun ini berbeda, karena saya dan rekan satu Tim UNS, Steven Leonard tidak berada di kota yang sama. Kami jadi hanya bisa mengandalkan latihan daring. Belum lagi kami berasal dari program studi dan fakultas yang berbeda, sehingga kegiatan kami tidak selalu berjadwal sama. Kami sangat berterima kasih kepada kakak-kakak coach dari SEF yang membimbing dan membantu kami,” kata Sekar
Sekar juga berpesan terhadap mahasiswa UNS yang ingin meneruskan perjuangan NUDC di tahun berikutnya untuk banyak membaca, terus berlatih, dan selalu terbuka terhadap masukan yang diberikan.
“Teman-teman harus banyak membaca, banyak latihan, dan selalu terbuka untuk feedback dan pelajaran baru,” ujarnya.