Sukoharjo — Seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Sukoharjo mengundurkan diri. Mereka kecewa dengan rekomendasi DPP Nasdem untuk Pilgub 2020 kepada pasangan Etty Wardoyo-Agus Santosa.
“Kami gabung dengan Partai Nasdem ini karena slogan restorasi (perubahan) dan di Sukoharjo ini sangat butuh perubahan, tapi justru tidak diakomodir DPP. Ya sudah saya dan seluruh kawan-kawan pengurus mengundurkan diri dari pengurus dan mundur dari partai,” kata Ketua DPD Partai Nasdem Sukoharjo, Agus Tri Raharjo, Jumat (28/8).
Pengunuduran diri 35 anggota pengurus DPD Partai Nasdem Sukoharjo ini disertai dengan penanggalan atribut dan baju partai. Selain itu, mereka juga menandatangani surat pernyataan pengunduran diri dari partai yang akan dilayangkan ke DPP dan DPW Partai Nasdem Jateng.
Sebelumnya, dari hasil sidang pleno penjaringan bakal calon kepala daerah, DPD Partai Nasdem Sukoharjo mengusung pasangan Joko Santosa-Wiwoho Aji Santosa (Joswi) sebagai Cabup-Cawabup. Namun pada hari ini, Jumat (28/8), DPD Nasdem Sukoharjo menerima surat undangan penyerahan rekomendasi Pilkada di DPW Jateng yang mengusung pasangan Etry Wardoyo- Agus Santosa (EA) dari PPIP.
“Kami konsisten dengan gerakan perubahan sebagai jiwa Partai NasDem, maka kami menolak sistem dinasti yang mencederai semangat gerakan perubahan dan demokrasi. Kita mundur dari partai dan tetap konsisten mendukung pasangan Joswi,” tandasnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko
