Timlo.net – TNI dan Polri membentuk tim gabungan untuk menyelidiki kasus penyerangan Polsek Ciracas. Diketahui, massa diduga berjumlah ratusan tersebut melakukan sejumlah perusakan.
“Berkaitan dengan kejadian tersebut, kasus perusakan saat ini sedang penyelidikan dan penyidikan tim gabungan dari polisi, Polda Metro, kemudian Pomil, ada Pomdam Jaya yang menangani kasus tersebut,” kata Danpuspom TNI Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Eddy Rate Muis dalam jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Sabtu (29/8).
Dia mengatakan penanganan kasus ini tak akan ditutupi. Dia meminta semua pihak menunggu hasil kerja tim gabungan.
“Kasus ini sekarang sudah ditangani tim gabungan dan mereka sedang bekerja menangani kasus tersebut,” ujar Eddy.
Dia mengatakan peristiwa penyerangan Polsek Ciracas terjadi pada Sabtu (29/8) pukul 01.30-02.30 WIB. Dia mengatakan, selain melakukan perusakan di Polsek Ciracas, sekelompok orang tak dikenal tersebut juga merusak fasilitas umum.