Klaten — Dalam sehari, Senin (31/8), terjadi penambahan sebanyak 46 pasien baru positif Covid-19 di Kabupaten Klaten. Ini merupakan rekor penambahan kasus positif terbanyak semenjak Klaten berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) pada 1 April silam.
Dengan tambahan 46 kasus baru, maka jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Klaten mencapai 318 orang. Rinciannya, sebanyak 129 pasien menjalani perawatan, 176 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 13 orang meninggal dunia.
“Hari ini ada kabar kurang baik karena terdapat penambahan 46 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan satu pasien Covid-19 meninggal dunia. Penambahan kasus positif baru berasal dari Wonosari, Juwiring, Karangnongko, Klaten Utara, Gantiwarno, Delanggu, Kebonarum, Wedi dan Prambanan. Sedangkan pasien meninggal dunia berasal dari Wonosari,” jeelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo dalam keterangan resminya.
Dilansir laman klatenkab.go.id, Cahyono menjelaskan, penambahan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 30 orang diantaranya berasal dari Wonosari. Kemudian dari Juwiring dan Karangnongko masing-masing satu orang, dari Klaten Utara dan Gantiwarno masing-masing dua orang, dari Delanggu berjumlah tujuh orang, serta dari Kebonarum, Wedi dan Prambanan masing-masing berjumlah satu orang.
“Dari penambahan 46 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, sebanyak 42 pasien yang merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Tiga pasien lain dimungkinkan terpapar pada saat melakukan aktivitas sehari-hari dan satu pasien lainnya memiliki riwayat perjalanan dari luar wilayah,” imbuh Cahyono
Informasi yang diperoleh, sebanyak 42 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis. Sedangkan pasien lainnya saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Sementara itu, satu pasien Covid-19 meninggal dunia berasal dari Wonosari berinisial AS (64). Kronologisnya pasien sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 tanggal 25 Agustus 2020 dan dirawat di rumah sakit. Kemudian pada tanggal 31 Agustus 2020 pasien AS meninggal dunia.
“Gusgas PP Covid-19 Kab.Klaten tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan lebih disiplin menaati protokol kesehatan yang berlaku. Tetap berada di rumah, jika terpaksa keluar rumah wajib menggunakan masker, hindari kerumunan, dan terapkan pola hidup bersih dan sehat,” Pungkas Cahyono.
Editor : Marhaendra Wijanarko