Solo — Seorang pengemudi ojek online (ojol) mendadak viral usai motornya digondol oleh pelanggan. Peristiwa itu diunggah di salah satu akun medsos di Kota Bengawan.
“Memang sudah mendengar informasi tersebut. Namun, hingga kini kami belum menerima laporan korban,” terang Kanit Reskrim Polsek Banjarsari, Iptu Syarifudin kepada wartawan, Rabu (2/9).
Dikatakan, korban rencananya membuat laporan kepolisian terkait dugaan penipuan dan penggelapan sepeda motor itu siang ini. Namun, pihaknya masih menunggu kedatangan korban. Sejauh ini, pihaknya belum bisa menjelaskan secara rinci peristiwa itu dikarenakan belum ada pemeriksaan terhadap korban.
“Hari ini-lah kalau bisa laporan, tadi saya ke TKP juga. Ini belum laporan, saya minta memang menunggu 24 jam dengan membawa identitas diri. Sifatnya kemarin bukan aduan juga, tapi sebatas pemberitahuan,” katanya mewakili Kapolsek Banjarsari Kompol Demianus Palulungan.
Berdasar informasi yang diperoleh, saat itu pengemudi ojol yang kehilangan motor jenis Honda Vario sebagai pembonceng. Ia belum bisa memastikan apakah antara pelaku dan korban saling mengenal. Hanya saja, dugaan sementara orderan itu berjalan offline.
“Belum tahu kepastiannya, nunggu pemeriksaan dulu yang jelas penipuan dan penggelapan itu memang ada,” katanya.