Timlo.net–Seorang penumpang bus terlihat memakai seekor ular sebagai masker. Dia diperingatkan jika ular bukanlah masker yang sah.
Pria tersebut terlihat melingkarkan ular dengan warna coklat terang dengan motif berbentuk berlian pada mulut dan lehernya. Dia naik bus dari Swinton menuju Manchester, Inggris pada Senin (14/9).
Seorang penumpang wanita, yang tidak ingin disebutkan namanya, berkata awalnya dia berpikir pria itu memakai masker unik. Tapi dia melihat ular itu bergerak merayapi pegangan tangan pada kursi penumpang.
Reptil itu sepertinya tidak mengganggu penumpang lainnya. Dia merasa kejadian ini sangat lucu. “Tidak ada yang memejamkan mata,” katanya dilansir dari news.sky.com, Rabu (16/9).
Tidak diketahui apakah sopir bus menegur penumpang pria itu. Dari foto-foto yang beredar, sang pria tidak terlihat mengenakan masker di bawah lilitan ular. Di Inggris semua penumpang alat transportasi umum diwajibkan memakai masker selama pandemi virus corona. Hal ini tidak berlaku jika mereka memperoleh izin untuk tidak memakainya karena alasan kesehatan, usia atau disabilitas.
Juru bicara Transport for Greater Manchester berkata,” Panduan pemerintah dengan jelas menyebutkan jika maskernya tidaklah harus masker medis, dan jika para penumpang bisa membuat atau memakai masker yang dianggap cocok, seperti selendang atau bandana.”
“Sekalipun ada perbedaan kecil dalam penafsiran yang bisa dipakai, kami tidak percaya jika hal ini termasuk penggunaan kulit ular–terutama yang masih menempel pada ular,” tambahnya.
Spesies ular itu tidak diketahui, tapi jika termasuk jenis berbisa, maka bisanya bisa menghancurkan sel darah, menyebabkan pembekuan darah atau pendarahan dan menghancurkan jaringan.
Jika gigitan ular berbisa tidak ditangani segera maka bisa berakibat fatal dalam 30 menit tergantung dari tingkat racun dan jenis ularnya.
Editor : Ranu Ario