Solo – Satgas penanganan Covid-19 Solo mencatat adanya penambahan 6 kasus baru covid-19 pada Senin (5/10). Dengan bertambahnya jumlah kasus baru ini total angka komulatif Covid-19 di Solo menjadi 736 kasus.
“Awal pekan ini angka penambahan kasus Covid-19 hanya 6 orang. Sebelumnya pada beberapa hari lalu angkanya selalu di atas dua digit,” ujar Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, Selasa (6/10).
Ia mengatakan keenam kasus baru tersebut masing-masing berasal dari swab mandiri dua orang, tracing kontak dua orang dan dua orang lainnya pasien suspek yang naik kelas menjadi positif. Saat ini tracing terus dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Solo.
“Petugas terus melakukan tracing. Sampai tidak ada lagi pasien yang pernah kontak pasien positif lolos tracking,” kata dia.
Tambahan 6 kasus baru corona, kata dia, berasal dari Kelurahan Jebres, Nusukan, Kerten, Banyuanyar, Sewu, dan Pajang.
Dengan adanya penambahan enam pasien tersebut, jumlah kumulatif kasus menjadi 736 orang.
“Kami rinci angka kumulatifnya 115 orang isolasi mandiri, 46 orang rawat inap, 546 orang dan 29 orang meninggal dunia,” tutur dia.
Sedangkan kumulatif pasien suspek mencapai 1.203 orang, dengan rincian 15 orang rawat inap, dua orang isolasi mandiri, 1.126 discard dan 60 suspek meninggal dunia.
Ia mengingatkan kembali pada masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan. Memakai masker sangat penting untuk mencegah diri tertular corona, terlebih sekarang belum ada obat penangkal virus tersebut.
“Mari lindungi keluarga dengan tetap memakai masker. Jangan sampai anggota keluarga kita terpapar Covid-19,” tutup dia.
Editor : Dhefi Nugroho