Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Selasa, 19 Januari 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Nasional

Kegiatan Ponpes Tak Harus Berhenti, Asal Tertib Protokol Kesehatan

7 Oktober 2020 , 10:10 WIB
| 
Marhaendra Wijanarko - Timlo.net
in Nasional, Umum
0 0
Kegiatan Ponpes Tak Harus Berhenti, Asal Tertib Protokol Kesehatan

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, saat berkunjung ke Pesantren Sirojut Tholibin Kersan, Pegandon, Kendal (humas jateng)

Kendal — Kegiatan belajar di pondok pesantresn (Ponpes) tidak harus berhenti atau diliburkan akibat pandemi Covid-19, asalkan tertib melaksanakan protokol kesehatan (Prokes). Semua penghuni Ponpes dan masyarakat sekitar tidak boleh abai pada Prokes, diantaranya selalu memakai masker, rajin mencuci tangan dan selalu menjaga jarak.

“Kegiatan belajar di Ponpes jangan berhenti, karena paku bumine dunyo (paku buminya dunia) adalah ulama. Saya atas nama pemerintah punya kewajiban menjaga umat, pemerintah bukan membatasi atau melarang kegiatan belajar di Ponpes. Mengaji tetap dilaksanakan tapi harus patuhi protokol kesehatan, apalagi sudah banyak ulama yang tilar (wafat) akibat Corona,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, saat berkunjung ke Pesantren Sirojut Tholibin Kersan, Pegandon, Kendal, Selasa (6/10).

BacaJuga

Antisipasi Penjarahan, Polisi Menjaga Retail dan SPBU di Mamuju

Tinjau Vaksinasi di Solo, Ganjar Temukan Kendala Sistem

Kunjungi Penyintas Covid di Donohudan, Ganjar Minta Kampanye 3M Terus Digalakkan

Gus Yasina mencontohkan Ponpes Al-Hikmah Kendal yang tidak meliburkan kegiatan belajar dan Salat Jumat berjemaah, namun tetap menerapkan protokol kesehatan. Salat Jumat tetap diselenggarakan, bahkan masyarakat di luar Ponpes juga ikut salat di masjid yang sama dengan tidak meninggalkan Prokes.

“Ponpes tetap menyelenggarakan salat Jumat dengan memisah antara santri dengan jemaah masyarakat. Jemaah santri di bagian selatan, sedangkan jemaah masyarakat umum ditempatkan di sisi utara masjid. Sehingga tidak ada interaksi dengan warga di luar Ponpes,” beber Wagub Jateng –seperti dilansir laman jatengprov.go.id.

Untuk kegiatan mengaji secara tatap muka, lanjut Gus Yasin, Ponpes di Kudus bisa menjadi contoh bagi Ponpes-Ponpes model Tahfidz Quran lainnya. Kegiatan belajar langsung atau tatap muka tetap dilaksanakan di Ponpes dengan mengenakan face shield dan menjaga jarak. Sehingga protokol kesehatan diterapkan dan pengajar tetap bisa mengamati gerak bibir santri saat melantunkan ayat-ayat.

“Ngaji tetep nanging ditata (ngaji tetap berjalan tetapi ditata), pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, dan jaga kebersihan. Siapa pun dapat terpapar Virus Corona, tentu kita tidak mau kehilangan kiai karena tertular Covid-19. Ponpes menerapkan Jogo Santri, jadi ada santri yang bertanggung jawab bidang ketahanan pangan, kesehatan, kebersihan, pendidikan, keamanan, dan ketertiban. Inilah yang harus diperketat,” terangnya.

Putra ulama kharismatik Almarhum KH Maimoen Zubair itu mengatakan, semua penghuni Ponpes, masyarakat dan pemerintah berkewajiban menjaga dan melindungi kiai supaya tidak tertular Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan.

Penyebaran Covid-19 di lingkungan Ponpes dapat berkurang atau dicegah dengan memperketat penerapan protokol kesehatan, membentuk Jogo Santri, dan mengajak masyarakat sekitar untuk taat pada anjuran pemerintah.

“Santri yang baru datang dari luar daerah harus menjalani karantina selama 14 hari dan mengonsumsi vitamin. Jika tidak ada gejala, maka bisa mengikuti kegiatan belajar, kalau mengalami gejala langsung bawa ke rumah sakit. Pemerintah ikut kiai, karenanya kami mohon para kiai membantu menyosialisasikan kepada santri dan masyarakat, pentingnya penerapan protokol kesehatan di masa pandemi,” pintanya.

Tidak kalah penting, adanya koordinasi dengan Pemda setempat, terutama menyangkut penyediaan sarana karantina santri dan fasilitas kesehatan. Seperti kasus Covid-19 di Kebumen dan Banyumas, santri yang terpapar Corona dikarantina di gedung sekolah, hotel, dan fasilitas umum milik Pemda setempat. Sedangkan santri yang sakit atau ada keluhan gejala Covid-19 dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.

“Kalau ada santri yang mengalami gejala Covid-19 segera bilang ke pengasuh, kemudian pengasuh koordinasi dengan Jogo Santri dan Jogo Tonggo di ponpes setempat. Kalau tidak punya tempat isolasi, pemerintah daerah siap membantu menyiapkan tempat isolasi santri yang terpapar,” jelasnya.

Selain ke Pesantren Pesantren Sirojut Tholibin Kersan, Gus Yasin juga mengunjungi Ponpes Al Munawaroh di Klidang Lor, Kabupaten Batang, serta Ponpes Al Falah Karangtengah, Warungpring Pemalang. Dalam kesempatan tersebut, wakil gubernur menyerahkan bantuan pencegahan Covid-19 berupa face shield, hand sanitizer, dan vitamin kepada masing-masing Ponpes.

Sumber

Editor : Marhaendra Wijanarko
Tags: coronacucitangancucitanganpakaisabuningatpesanibucucitanganingatpesanibujagajarakingatpesanibupakaimaskerjagajarakjagajarakhindarikerumunankendalpakaimaskerpondok pesantrensatgascovid19taj yasinwakil gubernur jateng

Related Posts

Update Corona di Jateng 18 Januari 2021: 12.144 Dirawat, 93.066 Sembuh, 6.967 Meninggal
Nasional

Update Corona di Jateng 18 Januari 2021: 12.144 Dirawat, 93.066 Sembuh, 6.967 Meninggal

18 Januari 2021
Izin dan Pengawasan Produksi Vaksin Covid-19 di Bawah BPOM
Nasional

Vaksin Covid-19 Sinovac Tidak Bisa Diberikan kepada Kelompok Ini

17 Januari 2021
Update Corona di Jateng 16 Januari 2021: 12.789 Dirawat, 90.618 Sembuh, 6.880 Meninggal
Nasional

Update Corona di Jateng 16 Januari 2021: 12.789 Dirawat, 90.618 Sembuh, 6.880 Meninggal

16 Januari 2021
Update Corona di Jateng 15 Januari 2021: 12.331 Dirawat, 90.186 Sembuh, 6.822 Meninggal
Nasional

Update Corona di Jateng 15 Januari 2021: 12.331 Dirawat, 90.186 Sembuh, 6.822 Meninggal

15 Januari 2021
Update Corona di Jateng 12 Januari 2021: 11.247 Dirawat, 87.787 Sembuh, 6.581 Meninggal
Nasional

Update Corona di Jateng 12 Januari 2021: 11.247 Dirawat, 87.787 Sembuh, 6.581 Meninggal

12 Januari 2021
Update Corona di Jateng 11 Januari 2021: 10.876 Dirawat, 86.716 Sembuh, 6.466 Meninggal
Nasional

Update Corona di Jateng 11 Januari 2021: 10.876 Dirawat, 86.716 Sembuh, 6.466 Meninggal

11 Januari 2021
loading...



Terkini

Antisipasi Penjarahan, Polisi Menjaga Retail dan SPBU di Mamuju

Antisipasi Penjarahan, Polisi Menjaga Retail dan SPBU di Mamuju

19 Januari 2021
Puluhan Nakes Solo Mangkir saat Vaksinasi

Puluhan Nakes Solo Mangkir saat Vaksinasi

19 Januari 2021
Realme Pisah Sepenuhnya Dari Oppo?

CEO Realme Ungkap Rilis Ponsel Seri X

19 Januari 2021
Soal Percepatan Vaksinasi, Ganjar sudah Bicara dengan Menkes

Soal Percepatan Vaksinasi, Ganjar sudah Bicara dengan Menkes

19 Januari 2021
Kompetisi Vakum, PSS Sleman Tetap Berkreasi

Kompetisi Belum Jelas, PSS Tak Ingin Klub Jadi Korban

19 Januari 2021
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Timlo.info
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In