Solo — Satgas Penanganan Covid-19 Solo mencatat penambahan delapan kasus Covid-19 di Solo pada Selasa (20/10). Jumlah penambahan tersebut sama dengan hari sebelumnya.
“Penambahan kasus Covid-19 Solo kali ini jumlahnya sama dengan hari kemarin sebanyak delapan kasus,” ujar Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, Rabu (21/10).
Ia mengatakan, dengan bertambahnya delapan kasus ini jumlah kumulatif Covid-19 Solo tembus 973 orang. Penambahan delapan kasus baru tersebut perinciannya, dua orang dari uji swab mandiri dan enam orang dari pasien suspek yang naik kelas jadi konfirmasi positif.
“Tambahan delapan kasus baru ini tersebar di delapan kelurahan. Kelurahan tersebut, yakni Mojosongo, Purwodiningratan, Joyotakan, Karangasem, Jebres, Nusukan, Semanggi, dan Baluwarti,” papar dia.
Dijelaskan, dari 973 kasus positif Covid-19 Solo ini terdiri 59 orang rawat inap, 193 isolasi mandiri, 684 sembuh, dan 37 meninggal dunia. Kemudian terkait hasil tracing klaster perkantoran, keluarga di Bumi, keluarha di Panularan, warung makan soto, dan keluarga gandekan belum ada tambahan.
“Klaster yang ada masih dilakukan tracking. Hasil tes swab juga belum keluar sampai sekarang,” tambahnya.