Karanganyar – Seorang karyawan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Karanganyar terinfeksi Covid-19. Satgas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Kabupaten Karanganyar memutuskan pelayanan di kantor tersebut dihentikan sementara.
“Satu karyawan itu sakit dan dirawat di RS. Kemudian hasil swabnya keluar. Positif Covid-19,” kata Ketua Satgas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Kabupaten Karanganyar, Juliyatmono kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (2/11).
Pelayanan dihentikan sementara supaya menghindari kerumunan di perpustakaan daerah. Padahal tempat itu baru mulai buka setelah tutup selama berbulan-bulan sejak awal Pandemi Covid-19 pada Maret lalu.
Lockdown kantor Disarpus per 3 November sampai waktu yang belum ditentukan. Pengumuman penutupan ditempel di dinding kator perpustakaan dan diunggah di media sosial. Juliyatmono memprediksi penutupan berlangsung selama 14 hari.
Ia yang juga Bupati Karanganyar, tak memungkiri adanya penyebaran Covid-19 dari klaster perkantoran, selain merebaknya klaster rumah tangga atau kontak erat pasien.
Di klaster perkantoran, biasanya pelayanan ditutup sambil dilakukan pelacakan kontak erat. Beberapa kali kantor OPD atau personel di bidang kerjanya diliburkan selama tracing.