Wonogiri — Satgas Penanganan Covid-19 diterjunkan langsung di Pasar Sidoharjo, Wonogiri. Mereka ditugasi untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar dan khususnya pedagang sehari menjelang penutupan pasar tradisional tersebut.
“Ini kan hari pasaran, jadi aktifitas masih ramai. Pedagang sendiri masih diperbolehkan berjualan,” terang pengelola pasar Sidoharjo, Wonogiri Walidi, Minggu (8/11).
Disampaikan, suasana pasar masih berlangsung kondusif meski hari ini adalah hari terakhir sebelum pasar itu ditutup hingga Kamis (12/11). Dia mengaku sudah menginformasikan terkait penutupan pasar kepada para pedagang.
Penutupan pasar sementara waktu itu berdasar pada turunnya surat edaran bernomor 443.1/5076 yang ditandatangani oleh Plt Bupati Wonogiri Edy Santosa. Disitu tertulis bahwa operasional Pasar Umum Sidoharjo, pasar kayu Sidoharjo, pasar hewan Sidoharjo dan Terminal Sidoharjo ditutup sementara. Penutupan itu berlangsung selama tiga hari mulai Selasa (10/11) hingha Kamis (12/11).
Di dalam SE itu juga diatur, selama pasar ditutup para pedagang kios, los dan oprokan dilarang melakukan aktivitas jual beli di pasar. Mereka pun juga diminta untuk melakukan isolasi mandiri sementara pemerintah akan melakukan sterilisasi di pasar itu.
“Saat ini hari terakhir boleh berjualan. Kalau besok para pedagang istilahnya ngukuti barang untuk dibawa pulang, tidak jualan. Selanjutnya mereka semua diswab di Kantor Kecamatan Sidoharjo,” jelasnya.
Suhadi, pedagang pasar Sidoharjo mengaku sangat mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai persebaran corona. Meski dirinya tak berjualan lagi selama empat hari ke depan.
“Ndak apa-apa ditutup. Wong ya cuma sementara. Terlebih lagi, ini kan demi kepentingan dan keselamatan bersama. Intinya, kita tetap sepakat dengan kebijakan pemerintah,” tandasnya.
Sementara itu, tim gabungan dari Satgas Penanganan Covid-19 Wonogiri yang dipimpin oleh Kepala Satpol PP Wonogiri Waluyo melakukan sosialisasi kepada para pedagang dan pengunjung agar mereka tetap memakai masker. Selain itu turut diinformasikan bahwa pasar itu akan ditutup untuk sementara waktu. Mereka diminta untuk bersiap-siap. Sosialisasi itu juga dapat dimaknai sebagai edukasi kepada masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan. Dari pengamatannya, jelang penutupan pasar itu, suasana masih kondusif bahkan tidak ada penolakan.
Editor : Wahyu Wibowo
