Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Senin, 25 Januari 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Sosial

Tanah Belum Dibayar, Sertifikat Lepas dari Tangan, Warga Resah

9 November 2020 , 21:52 WIB
| 
Tarmuji Asmara - Timlo.net
in Sosial, Umum
0 0
Tanah Belum Dibayar, Sertifikat Lepas dari Tangan, Warga Resah

Puluhan warga perwakilan dari tiga kecamatan bermusyawarah di sebuah rumah makan di Kecamatan Pracimantoro (timlo.net/tarmuji)

Wonogiri — Puluhan warga di tiga kecamatan di Wonogiri mengaku resah. Sebab, bertahun-tahun tanah lahan mereka yang dibeli oleh PT Katwang Jaya Solo, belum terbayar. Warga menuntut agar pihak perusahaan segera mengembalikan sertifikat tanah mereka.

“Ceritanya dulu begini, yang dibeli itu adalah lahan warga yang dekat dengan lahan milik Perhutani. Kabarnya, pembelian tanah itu ada kaitannya dengan program tukar menukar kawasan hutan yang dibawa oleh PT Katwang Jaya, Solo,” beber perwakilan warga Kecamatan Pracimantoro, Sumadi, saat dijumpai awak media, Senin (9/11).

BacaJuga

Ini Sejumlah Tokoh Boyolali yang Hari Ini Disuntik Vaksin Covid-19

Hari Ini, Vaksinasi Sinovac di Klaten Dimulai

Peringati HUt ke-3, Gardal Punguti Sampah di Jalur Pendakian Lawu

Menurut dia, kasus ini berkaitan pembelian lahan milik warga yang dilakukan oleh PT Katwang Jaya di sejumlah kecamatan di Wonogiri. Diantaranya Kecamatan Giritontro, Pracimantoro dan Paranggupito April 2017 silam.

“Setelah warga itu sepakat lahan mereka dibeli. Kemudian, ada pembayaran DP Rp 10 Juta dari perusahaan. Selanjutnya muncul perjanjian pelepasan sertifikat tanah warga ke perusahaan. Dulu, janjinya tiga bulan setelah pembayaran DP akan dilunasi, tapi sampai saat ini belum ada kejelasan. Padahal, sertifikat sudah ditangan perusahaan,” jelasnya.

Sumadi menyatakan, diawal kesepakatan dengan perusahaan, warga melepas tanah mereka dengan harga Rp 8.000 permeternya. Luas lahan yang dijual tiap-tiap warga bervariasi, kurang lebih satu hektar. Berbagai upaya sudah dilakukan, termasuk mendesak pihak perusahaan namun jawabnya hanya meminta untuk sabar dan menunggu.

“Sebenarnya, warga yang sudah dibayar lunas itu juga banyak, tapi yang belum juga banyak. Kalau ditotal untuk tiga kecamatan hampir ada ratusan tanah warga yang belum dibayar lunas,” ujarnya.

Pihaknya mengaku sudah berulangkali melakukan komunikasi dengan perusahaan terkait pelunasan pembayaran tanah warga. Namun, pihak perusahaan belum dapat memberikan kepastian. Bahkan, saat ini pihak perusahaan tidak dapat dihubungi. Sementara, kantor perwakilan perusahaan yang ada di Wonogiri saat ini juga sudah tutup.

“Hari ini yang ngumpul disini sekitar 25 orang, mereka bernasib sama, belum dibayar lunas. Itu merupakan warga dari empat kecamatan tersebut, intinya mereka ini menuntut agar ada kejelasan dari perusahaan,” jelasnya.

Sumadi menambahkan, pada intinya warga sepakat meminta perusahaan untuk segera memberikan kepastian akan persoalan itu. Warga tak mau hanya diberikan janji-janji.

“Kalau mau dilanjut yo tolong segera dilunasi. Jika tidak, warga ingin agar perusahaan secepat mungkin mengembalikan sertifikat tanah mereka,” imbuhnya.

Senada dengan Rakijan, warga Desa Johunut Kecamatan Paranggupito dan Sarimo warga Desa Gambirmanis Kecamatan Pracimantoro. Mereka menuntut agar PT Katwang Jaya agar segera membayar lunas atas tanah mereka. Namun, jika tidak dibayar mereka meminta perusahaan segera mengembalikan sertifikat tanah mereka secara utuh.

Menurutnya, jual beli tanah itu dilakukan sejak 2017 silam. Pihak perusahaan dalam membeli tanah lahan warga mengandeng sejumlah warga setempat sebagai perantara. Ia mengaku sudah menerima perskot atau DP pembayaran tanah Rp 10 Juta. Dari lahan tanah warga yang dijual, kebanyakan merupakan tanah warisan, sehingga sertifikat tanah itu belum dipecah atas masing-masing nama ahli waris.

“Ya itu, kalau dibayar ya sesegera mungkin. Kalau tidak tolong segera kembalikan sertifikat kami,” tandasnya.

Editor : Wahyu Wibowo
Tags: perhutaniPT Katwang JayasertifikatTanah

Related Posts

Jaga Hutan Lindung, Kasmagata Tanam Pohon di Bukit Mongkrang Tawangmangu
Pendidikan

Jaga Hutan Lindung, Kasmagata Tanam Pohon di Bukit Mongkrang Tawangmangu

7 Desember 2020
BPN Solo Terima Permohonan Sertifikat Ratusan Bidang Tanah dari Pemkot
Kota

BPN Solo Terima Permohonan Sertifikat Ratusan Bidang Tanah dari Pemkot

21 November 2020
Target PTSL di Wonogiri Rampung Lebih Cepat
Sosial

Target PTSL di Wonogiri Rampung Lebih Cepat

11 November 2020
NASA Ingin Kirim Astronot ke Mars Dalam 15 Tahun
Manca

Para Peneliti Siapkan Diri Berkebun di Planet Mars

28 Oktober 2020
Kelenteng Pasar Gede Sah Punya Sertifikat Tanah
Kota

Kelenteng Pasar Gede Sah Punya Sertifikat Tanah

17 Oktober 2020
Digoyang Isu Pungli, Penyertifikatan Tanah Sistematis Lengkap di Paranggupito Dipercepat
Sosial

Digoyang Isu Pungli, Penyertifikatan Tanah Sistematis Lengkap di Paranggupito Dipercepat

6 Oktober 2020
loading...

Terkini

Diduga Lakukan Transfer BBM Ilegal, Dua Kapal Tanker Asing Diamankan

Diduga Lakukan Transfer BBM Ilegal, Dua Kapal Tanker Asing Diamankan

25 Januari 2021
Septian David Maulana Menikah, Bos PSIS Jadi Saksi

Septian David Maulana Menikah, Bos PSIS Jadi Saksi

25 Januari 2021
Ingat 5 Perkara Sebelumnya Datangnya Satu Musibah

Ingat 5 Perkara Sebelumnya Datangnya Satu Musibah

25 Januari 2021
Ini Sejumlah Tokoh Boyolali yang Hari Ini Disuntik Vaksin Covid-19

Ini Sejumlah Tokoh Boyolali yang Hari Ini Disuntik Vaksin Covid-19

25 Januari 2021
Hari Ini, Vaksinasi Sinovac di Klaten Dimulai

Hari Ini, Vaksinasi Sinovac di Klaten Dimulai

25 Januari 2021



  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Timlo.info
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In