Timlo.net–Walaupun jaringan 5G belum sepenuhnya tersedia di negara maju seperti Amerika Serikat (AS), tapi beberapa perusahaan sudah berusaha mengembangkan 6G. Salah satu perusahaan yang bergabung dengan aliansi pengembangan 6G adalah Apple. Padahal perusahaan itu baru saja merilis iPhone 5G.
Aliansi itu disebut the Alliance for Telecommunications Industry Solutions (ATIS). Selain Apple, aliansi itu terdiri dari beberapa perusahaan teknologi dan komunikasi besar lainnya. Mereka ingin mengembangkan teknologi 6G untuk masa depan.
“Didesain untuk meletakkan fondasi untuk pasar yang bersemangat untuk inovasi Amerika Utara untuk generasi teknologi seluler masa depan, the Next G Alliance dinamai berdasarkan tujuan utamanya: untuk membuat keunggulan Amerika Utara dalam jalan evolusioner 5G dan pengembangan 6G. Karyanya akan menekankan pada siklus hidup penuh penelitian dan pengembangan, produksi, standarisasi dan kesiapan pasar,” tulis ATIS dalam pengumumannya dilansir dari Ubergizmo, Jumat (13/11).
Selain Apple, perusahaan lain yang ikut serta adalah Google, Charter, Cisco, Hewlett Packard Enterprise, Intel, AT&T, Bell Canada, Ciena, Ericsson, Facebook, InterDigital, JMA Wireless, Microsoft, Nokia, Qualcomm Technologies Inc., Samsung, T-Mobile, TELUS, Telnyx, UScelullar, dan Verizon.