Semarang — Penjaga gawang PSIS Semarang, Joko Ribowo baru saja mendapatkan tambahan ilmu kepelatihan. Dirinya baru saja menyelesaikan kursus kepelatihan C-AFC yang diselenggarakan Asprov PSSI DKI Jakarta.
“Sebuah pengalaman berharga dan luar biasa bagi saya. Karena saya sendiri juga masih aktif bermain ditambah dapat ilmu baru, tentunya bisa saya aplikasikan kepada adik-adik,” tutur Joko Ribowo, Selasa (24/11).
Joko Ribowo sibuk merampungkan kursus yakni pada tanggal 7 hingga 18 November kemarin. Usai menyelesaikan kursusnya, pria yang akrab disapa Jokri tersebut lantas pulang ke kampung halamannya di Pati.
Kesibukannya di Pati pun masih berkutat dengan sepak bola. Ia kembali melatih anak asuhnya di akademi yang ia dirikan, Joko Ribowo Football Academy (JRFA). Terlebih timnya PSIS masih diliburkan sejak kompetisi ditunda sejak Oktober lalu.
Tidak hanya unuk JRFA yang ia rintis, mantan kiper Arema tersebut juga fokus membangun sebuah program latihan pribadi khusus usia di bawah 17 tahun. Praktis ilmu yang ia pelajari dan dapatkan selama kursus di Jakarta kemarin, ia tularkan ke anak didiknya.
“Banyak sisi positifnya karena selama ini pemain lebih banyak praktik di lapangan. Sementara ketika kursus ada latihan secara teori, yang kemudian dipraktekkan,” tandas Jokri.