Solo – Identitas korban tewas dalam kecelakaan di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Timuran, Kecamatan Banjarsari pada Rabu (25/11) lalu akhirnya terungkap. Korban diketahui berinisial KF yang masih berusia 16 tahun.
“Dalam kasus kecelakaan di Kelurahan Timuran itu, tidak ada penetapan tersangka. Namun, pengendara motor dan mobil yang terlibat kecelakaan tetap kami lakukan pemeriksaan,” terang Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Afrian Satya Permadi saat berbincang dengan wartawan, Senin (30/11).
Disinggung dalam pencarian identitas korban, Afrian mengatakan, usai peristiwa kecelakaan yang terjadi pada pukul 20.15 WIB itu, korban sama sekali tidak membawa identitas. Selain itu, kendaraan yang digunakan korban juga tidak sesuai dengan identitas.
“Handphone korban juga dalam keadaan rusak parah, sehingga tidak bisa melacak identitas korban pada waktu itu,” jelas Afrian.
Selang sehari usai peristiwa tersebut, pihaknya mengganti nomor provider milik korban ke handphone yang baru untuk mencari kontak di nomor korban. Namun, juga tidak ditemukan lantaran disimpan di dalam handphone yang telah rusak.
“Saat itulah, kami minta bantuan dari provider untuk membuka pesan guna mengetahui nomor yang sering dihubungi oleh korban,” jelas Afrian.
Dengan upaya tersebut, lanjutnya, pihaknya berhasil memberitahukan kondisi korban kepada keluarganya.
Seperti diketahui, kronologi kecelakaan itu bermula saat korban yang mengendarai Yamaha MX King berpelat AD 6085 HK melaju dari arah utara ke selatan namun terlalu ke kanan atau melewati batas jalan. Dari arah berlawan Honda Mega Pro berpelat nomor AD 2295 XH dan Daihatsu Xenia berpelat nomor F 1405 UU melaju.
Pengendara MX King semula menabrak pengendara Mega Pro hingga terpental ke sebelah kanan. Usai terpental, pengendara MX King menabrak Daihatsu Xenia. Korban sempat berada di kolong mobil hingga akhirnya meninggal dunia.
Editor : Dhefi Nugroho