Timlo.net – Dampak ditundanya kompetisi Liga 1, para pemain sepakbola tidak bisa mendapatkan kesempatan bermain. Kondisi ini dimanfaat klub luar negeri untuk merekrut pemain dari Indonesia. Hal ini juga dialami oleh para pemain Persija Jakarta. Sejumlah pemain Macan Kemayoran mendapatkan tawaran untuk bermain dari klub luar Indonesia.
Direktur Persija Jakarta, Ferry Paulus menyebut, pihaknya memberikan kesempatan para pemainnya untuk bisa melanjutkan karir ke luar negeri.
Dikatakan, saat ini sudah ada beberapa klub Asia yang menyatakan tertarik merekrut pemain Persija ke pihak tim langsung ataupun ke agen. Namun yang menjadi prioritas Persija adalah tawaran yang menguntungkan pemain serta klub.
Ferry Paulus mengutarakan, Persija dihadapkan dalam kondisi dilematis. Pertimbangannya adalah pemain terancam kehilangan kesempatan mengembangkan karirnya dengan bermain di luar negeri bila bursa transfer di beberapa liga ditutup. Dengan diberikannya peluang pemain terbang ke luar negeri juga akan membawa dampak positif ke Timnas Indonesia.
“Memang benar beberapa pemain pilar Persija diincar beberapa klub luar negeri bahkan di antaranya memiliki reputasi besar. Hal ini tak terlepas dari kualitas para pemain sendiri dan kesuksesan Persija dalam menjadi juara 2018 dan menembus Final Piala Indonesia 2019,” ujar Ferry, seperti dikutip dari laman liga-indonesia.id, Senin (30/11).
“Persija tidak menutup pintu bagi tim asing karena dalam kondisi yang dilematis. Hal ini tidak terlepas dari bursa transfer beberapa liga di Asia Tenggara yang hampir berdekatan dengan rencana kick off Liga 1,” Ferry Paulus menjelaskan.
Ferry Paulus menambahkan, bila situasi kembali membaik, maka pemain yang berpeluang merantau ke luar negeri akan bisa kembali ke Persija.
“Sudah ada komunikasi juga dengan pemain, bila Persija kembali memanggil, maka mereka akan kembali ke Jakarta,” tandasnya.
Sumber: liga indonesia
Editor : Wahyu Wibowo