Solo — Sebanyak 12.076 keluarga penerima manfaat (KPM) terdampak Covid-19 di Solo mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) Rp 600.000 per keluarga. Total anggaran bantuan ini senilai Rp 7,2 miliar.
“Bantuan BLT (Bantuan Langsung Tunai) ini kami peruntukkan bagi keluarga miskin terdampak Covid-19,” kata Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Sabtu (5/12).
Rudy –sapaan akrab Walikota Solo, mengatakan, penyaluran bantuan uang tunai kepada 12.076 keluarga miskin Solo ini diberikan secara bertahap. Penyaluran bantuan dimulai pada Rabu kemarin.
“Jumah penerima banyak kita salurkan secara bertahap. Data penerima bantuan ini yang memelakukan pendataan dari Dinsos (Dinas Sosial),” katanya.
Ia mengingatkan pada warga penerima bantuan untuk memanfaatkan dengan baik, terutama digunakan memenuhi kebutuhan sehari-hari atau modal usaha.
“Dinsos telah melakukan verifikasi di lapangan. Kami pastikan 12.076 keluarga miskin Solo terdampak Corona yang menerima bantuan ini tepat sasaran,” kata dia.
Rudy mengingatkan, kondisi pandemi, ekonomi di Solo mulai pulih. Namun demikian, Pemkot tetap mengimbau warga untuk tidak bosan menerapkan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk memutus rantai persebaran virus penyebab Covid-19
“Warga tetap harus mematuhi protokol kesehatan, jangan sampai kendor,” tandasnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko
