Selasa, Maret 21, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Seni Budaya

Kisah Perjalanan Karir Waldjinah, Si Walang Kekek Bagian 2

by
22 Maret 2010 | 10:45
in Seni Budaya, Sosok
Share on FacebookShare on Twitter

Solo – Kiprah Sang legenda keroncong tidak berhenti selepas lagu Walang Kekek yang dinyanyikannya menjadi booming. “Dahulu lagu “Walang Kekek” selalu diputar di RRI, maka banyak masyarakat mengenal saya, dan setelah itu saya memulai tour, baik di Jawa maupun luar Jawa”, kenang Waldjinah.

Selain itu Waldjinah juga selalu menjadi perwakilan dari kontingen Indonesia ketika ada perhelatan Budaya di Luar Negeri, “Saya sudah pernah ke Jepang, Yunani, Belanda, Singapore, Suriname sebagai wakil dari Indonesia pada pertunjukan budaya di Luar Negeri”, cerita Waldjinah.

BacaJuga

Waldjinah Menangis Saat Rayakan Ultah ke-77

Produser Film Waldjinah Temui Ganjar, Tawarkan Satu Scene Khusus

Deretan Bintang Semarakkan SKF 2022, Ada Waldjinah, Dewi Gita hingga Yan Vellia

Kemudian Waldjinah juga kerap kali menjadi bintang tamu dalam pagelaran Wayang Kulit, namun ia enggan disebut sebagai seorang pesinden, “Ketika  saya menjadi bintang tamu di Wayang Kulit, saya tidak mau disebut sebagai sinden, karena saya bukan pesinden, tapi penyanyi Keroncong",ungkap Waldjinah.

Bahkan Waldjinah juga sudah menjadi langganan bintang tamu dalam pertunjukan Ketoprak serta campur sari. Ia mengaku mau menjadi bintang tamu ketoprak, dan campur sari agar bisa menaikkan jumlah penonton sehingga kelompok ketoprak maupun kelompok campur sari dapat bertahan dari uang tiket yang dibeli penonton. Untuk urusan tersebut, Waldjinah rela dibayar seiklasnya, karena baginya itu adalah bagian pengabdian terhadap seni, dan juga membantu sesama seniman.

Baginya dari segala kenangan perjalanan karirnya ada satu hal yang tidak dapat ia lupakan yaitu ketika Waldjinah mendapatkan penghargaan dari Presiden RI yang pertama yaitu Bung Karno, “Waktu itu saya hamil besar, dan Bung Karno mendatangi saya dan bilang wong wetenge gede kok melu?" kenang Waldjinah.

Dari waktu ke waktu, nama Waldjinah semakin dikenal masyarakat Indonesia, bahkan pernah ia menggelar tour di beberapa kota di Jawa maupun diluar Jawa tanpa menarik biaya, hal tersebut sebagai bentuk keprihatinan ketika Indonesia tengah suasana krisis keuangan pasca tragedi PKI. Namanya semakin dikenal, maka sangatlah pantas ketika ia mendapat penghargaan dari Bung Karno, bahkan sering ia didaulat untuk bernyanyi bagi para veteran perang ketika upacara penurunan bendera di Istana Merdeka semasa pemerintahan Soeharto hingga sekarang.

Kisah perjalanan Waldjinah menjadi catatan tersendiri terhadap perjalanan sejarah musik keroncong di Indonesia. Walaupun sekarang kiprah Waldjinah memang sudah tidak setenar dahulu dan sudah tidak terlalu produktif namun segala dedikasinya terhadap dunia musik khususnya musik keroncong akan terus menginspirasi bagi setiap generasi muda khususnya kota Solo.

Tags: walang kekekwaldjinah

Previous Post

Kisah Perjalanan Karir Waldjinah, si Walang Kekek Bagian 1

Next Post

Pameran Kartun Modern Benny & Mice Resmi Dibuka

Berita Terkait

Waldjinah Menangis Saat Rayakan Ultah ke-77

Waldjinah Menangis Saat Rayakan Ultah ke-77

8 November 2022
Produser Film Waldjinah Temui Ganjar, Tawarkan Satu Scene Khusus

Produser Film Waldjinah Temui Ganjar, Tawarkan Satu Scene Khusus

3 Agustus 2022

Deretan Bintang Semarakkan SKF 2022, Ada Waldjinah, Dewi Gita hingga Yan Vellia

25 Juli 2022

Maestro Keroncong Waljinah Rilis Film Pendek Dokumenter Irama Batik Ratu Kembang Katjang

30 Maret 2022

Waldjinah dan Abah Lala Hangatkan Pesta Ulang Tahun The Sunan Hotel Solo

28 November 2019

Maestro Keroncong Waldjinah Dapat Penghargaan dari Relawan Jokowi-Ma’ruf

3 Agustus 2019
Next Post

Pameran Kartun Modern Benny & Mice Resmi Dibuka

Terkini

Kodim Karanganyar Gelar Latihan Menembak Senjata Ringan

Kodim Karanganyar Gelar Latihan Menembak Senjata Ringan

21 Maret 2023
356 Pelajar Ikuti Seleksi Paskibraka Karanganyar

356 Pelajar Ikuti Seleksi Paskibraka Karanganyar

20 Maret 2023
Isak Tangis Warnai Pemakaman Syabda Perkasa

Isak Tangis Warnai Pemakaman Syabda Perkasa

21 Maret 2023
Bekali Calon Lulusan Masuki Dunia Kerja, CDC UNS Gelar Virtual Prejob Training

Koperasi Diimbau Urus Perizinan OSS

20 Maret 2023
Tabrak Pohon, Pemotor Tewas di Jalan Raya Solo-Sragen

Pria Asal Jaten Meninggal Tersetrum saat Bersihkan Pohon Pete

20 Maret 2023
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved