Solo — Hujan deras yang mengguyur wilayah hulu mengakibatkan Kaliwingko yang merupakan Anak Sungai Bengawan Solo meluap sampai ke Kampung Joyotakan RT 02/RW 04, Joyotakan, Serengan, Senin (14/12). Akibat kejadian tersebut air masuk ke jalan kampung dengan ketinggian air di atas mata kaki orang dewasa.
“Air Kaliwingko mulai masuk kampung, Minggu pukul 21.00 WIB. Warga mulai panik dengan mengemasi barang berharga untuk mengantisipasi terjadinya banjir,” ujar Sudaryanto (51) pada Timlo.net.
Ia mengatakan, air mulai naik pukul 23.00 WIB memenuhi jalan kampung. Warga mulai berjaga dengan mengadakan ronda malam.
“Air sungai hampir masuk rumah warga. Beruntung kondisi sungai mulai surut pukul 05.00 WIB,” kata dia.
Senada diungkapkan warga lainnya, Martini (49). Ia mengaku khawatir banjir akan terjadi setelah air mulai mengenangi jalan kampung dan hampir masuk ke dalam rumah.
“Pompa air juga sudah mulai diyalakan petugas sejak Minggu pukul 20.00 WIB. Warga mulai panik dan tidak bisa tidur nyenyak,” katanya.
Ia menambahkan, dengan kondisi curah hujan yang mulai tinggi sudah diminta pihak kelurahan untuk waspda bencana banjir. Warga berharap musim hujan ini tidak sampai terjadi banjir.