Karanganyar — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Karanganyar bersama MUI, IPHI DMI dan Kemenag Kabupaten Karanganyar menggelar sinkronisasi program keagamaan di ruang paripurna DPRD, Kamis (17/12). Kegiatan ini untuk mensinkronkan program-program daerah dengan program keagamaan.
“Sinkronisasi dibutuhkan agar program daerah disesuaikan dengan program agama, ”tutur Wakil Ketua Baznas Karanganyar, Iskandar.
Turut hadir Bupati Karanganyar Juliyatmono, Kepala Kemenag Provinsi Jawa Tengah Mustain Ahmad dan sejumlah pengurus dari MUI, IPHI, DMI dan pejabat di Kemenag Kabupaten Karanganyar.
Iskandar mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk menyelaraskan kegiatan-kegiatan yang menjadi program Baznas. Sehingga nantinya ada koordinasi agar kegiatan efektif dan efisien.
Sementara Kepala Kemenag Jateng Mustain Ahmad mengatakan berbagai upaya telah dilakukan pihaknya untuk pembinaan kehidupan beragama di masyarakat. Pihaknya pun berharap adanya masukan terhadap kebijakan atau program yang dijalankan Kemenag. Sehingga ke depannya dapat lebih baik dan tercipta kehidupan beragama yang rukun dan damai.
“Kami mohon maaf bila ada kekurangan. Masukan dari pihak luar sangat membantu untuk lebih baik lagi,”katanya.
Bupati Karanganyar Juliyatmono menyambut positif adanya koordinasi antar lembaga. Karena komunikasi dan sinergi dibutuhkan untuk kelancaran kebijakan atau program yang dijalankan.
“Koordinasi sangat penting untuk menuntaskan program dan permasalahan secara bersama,” ujarnya.
Editor : Wahyu Wibowo