Solo — Polresta Solo menggelar Operasi Lilin Candi 2020 yang berlangsung tanggal 21 Desember sampai awal tahun depan (2021). Untuk memaksimalkan operasi tersebut, Polresta Solo menerjunkan sebanyak 550 personel.
“Fokus utama dalam operasi kali ini adalah pengamanan gereja, penegakkan protokol kesehatan, dan pengamanan Tahun Baru,” ujar Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, Jumat (18/12).
Ia mengatakan, ratusan personel tersebut berasal dari berbagai satuan. Dengan operasi ini setidaknya masyarakat bisa merasa aman untuk merayakan Natal dan Tahun Baru.
“Operasi Lilin Candi diawali dengan pengamanan gereja saat ibadah misa Natal pada tanggal 24-25 Desember mendatang,” katanya.
Dijelaskan, posko keamanan akan xidirikan di gereja besar di Solo seperti Natal tahun sebelumnya. Sejumlah personel akan ditugaskan menjaga gereja.
“Sterilisasi gereja akan dilakukan jika ada gereja mengadakan misa Natal terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Ia menambahkan, terkait Tahun Baru dipastikan tidak ada acara perayaan atau pesta kembang api seperti tahun sebelumnya. Bahkan, Pemkot Solo juga tidak mengadakan even Car Free Night (CFN) di Jl Slamet Riyadi seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Pengamanan Tahun Baru kita bentuk TPK (Tim Pengurai Kerumunan). Jika ada yang nekat berkerumun kita bubarkan,” tandasnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko
