Wonogiri — Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional merilis data bahwa Wonogiri masuk zona merah dalam persebaran Covid-19. Selama pandemi Covid-19 berlangsung, baru kali ini Wonogiri masuk dalam zona merah.
“Karena secara komulatif saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Wonogiri mencapai 1.072 kasus. Bahkan pada Kamis (17/12), pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 86 kasus,” ungkap Sekda Wonogiri Haryono kepada wartawan, Jumat (18/12).
Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah itu menjadi penambahan kasus terbanyak dalam satu hari selama pandemi Covid-19. Sebelumnya, penambahan kasus terbanyak dalam satu hari terjadi pada Selasa (17/11). Saat itu terjadi penambahan 53 kasus.
Menurut dia, dari penambahan 86 kasus pada Kamis, sebanyak 71 kasus baru itu merupakan hasil tes swab yang dilakukan sejak 7 Desember lalu. Namun hasil swab puluhan orang itu keluar jaraknya cukup lama, bahkan melawati masa isolasi atau keluar setelah sepuluh hari kemudian.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan lebih ketat lagi. Terlebih nanti pada libur Natal dan Tahun Baru. Lebih baik tidak melalukan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan banyak orang,” imbuhnya.
Sementara itu, secara komulatif saat ini kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 1.072 orang, dengan kasus aktif sebanyak 62 orang. Rinciannya, 35 orang dirawat di rumah sakit dan 27 orang menjalani isolasi mandiri. Pasien yang sudah sembuh sebanyak 968 orang. Sedangkan pasien meninggal dunia sebanyak 42 orang.