Wonogiri — Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021, obyek-obyek wisata di Wonogiri resmi ditutup. Jika masih ada pengelola obyek wisata yang nekat buka, maka pemerintah akan melakukan tindakan tegas.
“Penutupan itu berlaku untuk seluruh obyek wisata, baik yang dikelola pemerintah daerah, Bumdes maupun pihak swasta atau milik pribadi,” terang Plt Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, FX Pranata, Senin (21/12).
Penutupan obyek wisata secara resmi dimulai 24 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Salah satu hal yang menjadi pertimbangan penutupan wisata adalah adanya tren kenaikan kasus Covid-19 di wilayah Wonogiri. Sehingga obyek wisata yang beberapa waktu lalu sudah dibuka harus ditutup sementara.
“Setelah kami melakukan evaluasi, Pemkab Wonogiri memutuskan obyek wisata ditutup sementara selama libur Natal dan Tahun Baru. Perkembangan kasus Covid-19 jadi pertimbangan utama,” kata dia.
Adapun obyek wisata di Wonogiri saat ini berjumlah 46 tempat, termasuk yang dikelola Pemda sebanyak enam tempat. Saat ini, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada seluruh pengelola obyek wisata. Sosialisasi itu berupa surat edaran yang diberikan ke Camat, pemerintah desa serta pengelola obyek wisata.
“Kami berharap para pengelola menyadari kebijakan Pemkab. Obyek wisata ditutup karena saat ini yang terapapar Covid-19 tinggi. Selain itu juga mencegah agar tidak ada lonjakan penularan Covid-19 yang masif,” terangnya.
Pranata mengatakan, penutupan obyek wisata juga bertujuan untuk mengantisipasi adanya lonjakan kasus Covid-19 paska libur Nataru. Sebab tidak menutup kemungkinan banyak warga yang berlibur ke obyek wisata sehingga dikhawatirkan terjadi kerumunan massa yang berpotensi pada penularan Virus Corona.
Ditambahkan, sebelum nantinya obyek wisata dibuka kembali, Pemkab akan melakukan evaluasi. Pihaknya berharap, angka penularan Covid-19 di Wonogiri menurun. Nah, ketika kondisi atau situasi membaik, tentunya obyek wisata akan mudah untuk dibuka lagi.
Selain itu, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wonogiri akan memberi peringatan kepada pengelola yang nekat membuka obyek wisata saat libur Nataru.
“Tentunya akan kami tindak, jika melawan tentunya ada sanksi tegas,” tandasnya
Editor : Marhaendra Wijanarko