Karanganyar — Bupati Karanganyar Juliyatmono berniat menyuntik vaksin anti Covid-19 pada dirinya untuk mengawali vaksinasi di wilayahnya. Cara itu untuk meyakinkan masyarakat bahwa vaksin tersebut manjur dan halal.
“Nanti yang disuntik biar saya dulu. Baru kemudian yang lain,” kata Bupati Karanganyar Juliyatmono, Kamis (24/12).
Dirinya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar supaya mengagendakan penyuntikan vaksin anti Covid-19 pada dirinya saat awal dropping. Ia meyakini kandungan vaksin manjur dan halal. Ia ingin menunjukkan tak ada efek samping injeksi vaksin.
Sehingga, tidak ada alasan untuk menolaknya. Juliyatmono mengakui adanya kelompok masyarakat yang menolak imunisasi bagi balita dan vaksinasinya. Ia berharap dengan mengawali vaksinasi pada dirinya, sikap kelompok masyarakat tersebut mau berubah.
“Makanya jangan sampai ada penolakan. Ini merupakan satu-satunya langkah menghentikan penyebaran Covid-19. Yakni melalui vaksinasi,” katanya.
Sebagaimana diketahui, vaksin anticovid-19 akan didistribusi mulai awal Januari 2021. Terdapat prioritas penerima seperti abdi praja, nakes, pejabat politik, pejabat publik, TNI/Polri, perangkat pemerintah, hingga anggota DPR/DPRD.
