Solo — Flyover Purwosari, Solo resmi kembali ditutup, Minggu (27/12), setelah dilakukan uji coba selama enam hari. Sementara itu, selama uji coba berlangsung dan jalan kembali ditutup arus lalu lintas di kawasan Flyover Purwosari normal.
“Arus lalu lintas di sejumlah kawasan sekitar Flyover Purwosari normal, meskipun jalan jembatan layang kembali ditutup,” ujar Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Ari Wibowo, Senin (28/12).
Ia mengatakan, pada hari pertama penutupan jalur cepat Flyover Purwosari tidak berdampak pada peningkatan kepadatan arus lalu lintas di sejumlah kawasan lainnya. Arus lalu lintas dari arah Kerten kembali dialihkan melalui Overpass Manahan.
“Arus lalu lintas di simpang Gendengan yang beberapa waktu lalu sempat padat kini terpantau lengang,” tutur dia.
Ari mengatakan, pihaknya juga melakukan penyesuaian ulang terhadap siklus APILL yang ada di sejumlah simpang terdampak saat uji fungsional Flyover Purwosari beberapa waktu lalu. Siklus APILL ini dikembalikan seperti semula sebelum flyover diujicobakan.
“Durasi waktu APILL disesuaikan kembali dengan kondisi sebelumnya. Arusnya lebih normal karena masyarakat sudah terbiasa dengan pengalihan arus selama Flyover dibangun,” kata dia.
Ditambahkan, petugas tetap dikerahkan di lapangan mengingat siklus libur Tahun Baru akan terjadi akhir pekan ini. Sementara gelombang mudik saat libur Natal di Solo tidak terlihat signifikan seperti tahun lalu.