Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Sabtu, 16 Januari 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Manca

Angka Kematian di Korea Selatan Lebih Banyak dari Angka Kelahiran

4 Januari 2021 , 15:39 WIB
| 
Ranu Ario - Timlo.net
in Manca, Umum
0 0
Empat Balita di Karanganyar Alami Gizi Buruk

ilustrasi (sumber: pixabay)

Timlo.net—Angka kematian di Korea Selatan lebih tinggi dibandingkan dengan angka kelahiran untuk pertama kalinya pada 2020. Hal ini menimbulkan kekuatiran karena negara itu sudah memiliki tingkat kelahiran yang paling rendah di dunia.

Hanya 275.800 bayi yang lahir tahun lalu, turun 10% dari 2019. Sementara itu, sekitar 307.764 orang mati tahun lalu. Angka itu membuat Kementerian Dalam Negeri Korea melakukan perubahan-perubahan fundamental pada kebijakan mereka.

BacaJuga

Xiaomi Rilis Daftar 28 Ponsel yang Peroleh MIUI 12.5

Pemeran Daredevil Terlihat di Lokasi Syuting Spider-Man 3

Ben Affleck Puji Presiden Marvel Kevin Feige

Populasi yang menurun ini menimbulkan masalah di negara itu. Permintaan untuk sistem kesehatan dan pensiun naik. Selain itu, turunnya jumlah anak muda membuat negara itu kekurangan tenaga kerja yang berdampak langsung pada ekonomi.

Bulan lalu, Presiden Korea, Moon Jae-in mengeluarkan beberapa kebijakan baru untuk mengatasi tingkat kelahiran yang rendah, termasuk insentif uang untuk keluarga. Di bawah kebijakan ini, pada 2022 setiap bayi yang lahir akan memperoleh bonus uang 2 juta won untuk biaya selama kehamilan. Selain, orang tua akan memperoleh 300 ribu won setiap bulannya hingga bayi berusia setahun. Uang tunjangan ini akan naik menjadi 500 ribu won setiap bulannya pada 2025.

Apa alasan rendahnya tingkat kelahiran di Korea Selatan? BBC memberitakan pada Senin (4/1) jika hal ini terutama disebabkan para wanita kesulitan mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan lainnya.

Kim Hyun-yu adalah salah satu di antara mereka. Anak tertua dari empat bersaudara, dia bermimpi memiliki keluarga besar sendiri. Tapi dia mengalami kondisi yang tidak ramah keluarga di Korea Selatan. Jadi dia mempertimbangkan rencananya memiliki anak.

Dia baru-baru ini memperoleh pekerjaan baru dan merasa gelisah terkait izin cuti hamil. “Orang-orang berkata jika lebih aman untuk membangun karir saya lebih dulu,” katanya kepada BBC.

Naiknya harga real estate juga menjadi masalah utama. Hyun-yu mengungkap jika harga properti yang terus naik membuat pasangan muda pesimis. “Untuk memiliki anak, Anda perlu rumah Anda sendiri. Tapi hal ini menjadi mimpi yang mustahil di Korea,” katanya.

Dia juga merasa ragu dengan insentif yang ditawarkan pemerintah. “Membesarkan seorang anak mahal. Pemerintah menyediakan beberapa ratus ribu won tambahan tidak akan menyelesaikan masalah kami,” lanjutnya.

Editor : Ranu Ario
Tags: anakangka kelahiranangka kematiankeluargakorea selatan

Related Posts

2019, Qualcomm Perkirakan Ada 30 Perangkat 5G Dirilis
Manca

Jumlah Pengguna 5G di Korea Selatan Capai 10 Juta Orang

30 November 2020
Pemerintah Didesak Hentikan Eksploitasi Anak pada Iklan Rokok
Kota

Pemerintah Didesak Hentikan Eksploitasi Anak pada Iklan Rokok

26 November 2020
Manca

Stasiun Berita Korea Selatan Pakai Pembaca Berita AI

17 November 2020
Pengguna Apple Watch SE Keluhkan Panas Berlebih
Manca

Pengguna Apple Watch SE Keluhkan Panas Berlebih

20 Oktober 2020
Pendidikan di Keluarga Cegah Narkoba
Sosial

Pendidikan di Keluarga Cegah Narkoba

27 Agustus 2020
Ini Daftar Pemain Timnas yang Dipanggil Shin Tae Yong
Bola

Rabu Malam, Pelatih Shin Tae-yong Tiba di Jakarta Langsung dari Seoul

23 Juli 2020
loading...



Terkini

BNPB Serahkan Bantuan Rp 4 Miliar untuk Penanggulangan Gempa Sulbar

BNPB Serahkan Bantuan Rp 4 Miliar untuk Penanggulangan Gempa Sulbar

16 Januari 2021
PSG Pati Jadi Klub Liga 2 Pertama yang Miliki Tim eSport

PSG Pati Jadi Klub Liga 2 Pertama yang Miliki Tim eSport

16 Januari 2021
Jemaah Umrah Bisa Karantina di Asrama Haji

Jemaah Umrah Bisa Karantina di Asrama Haji

16 Januari 2021
Studi Temukan Smartwatch Bisa Digunakan untuk Deteksi Virus Corona

Studi Temukan Smartwatch Bisa Digunakan untuk Deteksi Virus Corona

16 Januari 2021
Update Corona di Jateng 16 Januari 2021: 12.789 Dirawat, 90.618 Sembuh, 6.880 Meninggal

Update Corona di Jateng 16 Januari 2021: 12.789 Dirawat, 90.618 Sembuh, 6.880 Meninggal

16 Januari 2021
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Timlo.info
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In