Sleman — Pelaksanaan kompetisi Shopee Liga 1 2021 tampaknya masih abu-abu. Tak lepas belum adanya perizinan dari pemerintah dengan situasi pandemi Covid-19 yang masih merebak.
Di sisi lain klub terus berharap agar kompetisi segera digulirkan, sebagai sebuah ekosistem bisnis. Imbas dari belum adanya kompetisi membuat beberapa klub memilih membubarkan diri.
Tim seperti Madura United dan Persipura Jayapura membubarkan skuadnya sekaligus mengakhiri kontrak para pemain. Ada pula tim yang masih bertahan, termasuk tetap memberikan hak para pemain, seperti PSS Sleman.
Manajemen klub PSS hingga saat ini tetap memberikan hak kepada seluruh pemainnya. Mengingat ikatan kontrak yang masih berlaku setidaknya hingga bulan Februari mendatang.
Hal itu disampaikan oleh Dirut Klub PSS, Marco Gracia Paulo, bahwa manajemen PSS masih berkewajiban memberikan hak bagi para pemain, pelatih, dan ofisial mengacu pada regulasi yang ditetapkan PSSI sebelumnya.
“Kewajiban ke pemain masih dibayarkan semua. Kami memberikan dengan angka yang kami rasa masih baik di tengah situasi sekarang ini,” ungkap Marco Gracia Paulo, Jumat (15/1).
“Tapi kalau kompetisi akan disetop meski itu masih rumor, perpanjangan kontrak masih sampai Februari. Sesuai dengan regulasi FIFA, kontrak selesai sampai masa berakhirnya sebuah kompetisi,” timpalnya.