Solo — Pembangunan Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) di Benteng Vastenburg oleh Korem 074/ Warastratama lantaran Solo menjadi salah satu rujukan pasien Covid-19. Tak hanya itu, angka penderita Covid-19 juga dinilai mengalami kenaikan cukup signifikan, khususnya di Jawa Tengah.
“Kenapa dibangun di sini (Benteng Vastenburg-red), karena lokasinya dekat dengan RS Slamet Riyadi yang berada di Jl Slamet Riyadi. Hanya berjarak 1,2 kilometer kalau dari sini,” terang Komandan Korem (Danrem) 074/ Warastratama, Kolonel (Inf) Rano Tilaar kepada wartawan, Jumat (15/1).
Rencananya, Rumkitlap yang dibangun di dalam Benteng Vastenburg menyediakan 100 tempat tidur guna menampung pasien Covid-19. Pembangunannya, diestimasi memakan waktu selama tujuh hari.
“Itu hitungannya sejak barang-barang tiba, nanti dimobilisasi dari Jakarta,” jelas Danrem.
Pembangunan rumah sakit darurat ini nantinya meliputi 20 tenda seperti tenda pasien, tenda nakes, tenda laboratorium, tenda isolasi dan lain sebagainya. Diperkirakan tenda dan keperluan lainnya untuk pembangunan rumah sakit darurat ini akan datang pada 21 Januari 2021. Nantinya ada 20 tenda yang dibangun dengan 12 fungsi yang akan dibangun.
“Fungsi perawatan, fungsi komando, fungsi isolasi, dan lain sebagainya,” katanya.
Disinggung antisipasi air hujan yang membanjiri kawasan Benteng Vastenburg, Kolonel Rano menjelaskan, selama beberapa hari terakhir pihaknya telah mengaktifkan drainase dan MCK. Selain itu, juga telah membersihkan semak belukar yang tumbuh subur di lokasi itu.
“Saat dibersihkan, ada banyak sekali ular di sekitaran lokasi benteng. Saat ini sudah ditangkap dan akan dilepas ke habitatnya,” ungkapnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko