Timlo.net—Saat ini, ada dua cara utama untuk mengetes seseorang terinfeksi COVID-19. Masalahnya, dua tes ini memerlukan orang untuk mengunjungi klinik atau rumah sakit. Hasil tes juga memerlukan waktu. Bagaimana jika ada cara potensial untuk mendeteksi virus corona dari rumah Anda sendiri?
Menurut penelitian terbaru dari the Warrior Watch, smartwatch mungkin memiliki kemampuan untuk mendeteksi apakah seseorang terinfeksi sebelum gejala-gejalanya muncul. Asisten Profesor Ilmu Medis the Icahn School of Medicine, Mount Sinai di Kota New York, Amerika Serikat (AS) Rob Hirten berkata,” Tujuan kamu adalah menggunakan alat-alat untuk mengidentifikasi infeksi pada waktu infeksi atau sebelum orang tahu mereka sakit.”
“Kita tahu jika penanda variabilitas detak jantung berubah seiring munculnya peradangan dalam tubuh, dan Covid adalah kejadian peradangan yang luar biasa. Penanda detak jantung mengizinkan kita memprediksi jika orang terinfeksi sebelum mereka tahu,” ujar Rob dilansir dari Ubergizmo, Jumat (15/1). Cara yang dilakukan para peneliti adalah melihat detak jantung pemakai smartwatch. Penelitian mereka mengungkap jika para pasien yang terinfeksi virus corona memiliki variabilitas detak jantung yang lebih rendah. Artinya hanya ada variasi yang kecil dalam detak jantung dari waktu ke waktu.
Tentu saja hal ini tidak bisa dipakai sebagai diagnosa yang pasti. Profesor Stanford University, Michael Snyder berkata,” Masalah (dengan uji coba ini) adalah Anda tidak bisa melakukannya pada orang-orang sepanjang waktu, sedangkan alat-alat ini mengukur Anda 24/7. Smartwatch memberikan Anda data segera, secara real-time, sedangkan jika Anda beruntung hasil tes Anda akan keluar dalam beberapa hari.”