Pati — Klub pendatang baru di Liga 2, Putra Safin Grup (PSG) Pati memiliki gebrakan, tidak hanya mempersiapkan skuad di lapangan hijau. Namun keberadaan tim eSport, sekaligus menjadi yang pertama bagi kontestan Liga 2 Indonesia.
Sejauh ini keberadaan tim eSport di Indonesia lebih didominasi oleh para peserta Liga 1. Bahkan tim-tim di kasta tertinggi yang memiliki eSport, menggelar kompetisi yang belum lama ini digelar, yaitu Indonesia Football eSport League (IFeL) 2020.
Hal ini menjadi terobosan tersendiri yang dihadirkan oleh manajemen tim berjuluk Laskar Kembangjoyo di tengah belum adanya kepastian kompetisi. Bisa dikatakan, PSG Pati menjadi pionir bagi tim eSport untuk kasta kedua.
“Dengan kehadiran PSG Pati eSports ini menjadi bukti kreasi anak-anak muda di Pati yang patut diapresiasi. Karena eSports ini adalah olahraga yang sangat digandrungi, berlimpah potensi, berlimpah hadiah dan banyak even yang bisa dilakukan,” terang Manajer PSG Pati, Doni Setiabudi, Sabtu (16/1)
Pria yang akrab disapa Jalu ini berharap kehadiran tim eSports PSG Pati dapat menjaring lebih banyak lagi player muda yang dapat direkrut nantinya. Adanya tim eSports PSG Pati ini dapat juga ikut mengharumkan nama Pati dari olahraga di dunia maya.
“eSport PSG ini juga diharapkan dapat berjalan beriringan dengan tim PSG Pati,” tukasnya.