Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Senin, 8 Maret 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Sosial

Erupsi Gunung Merapi, Hujan Abu Sempat Guyur Boyolali

20 Januari 2021 , 14:39 WIB
| 
Marhaendra Wijanarko - Timlo.net
in Sosial, Umum
0 0
Erupsi Gunung Merapi, Hujan Abu Sempat Guyur Boyolali

Hujan abu mengguyur sejumlah daerah di Boyolali (boyolali.go.id)

Boyolali — Hujan abu mengguyur sejumlah wilayah di Boyolali. Hujan abu terjadi akibat erupsi Gunung Merapi, yang terjadi Selasa (19/1) dinihari.

Tumin (60) warga Dukuh Mlambong, Desa Sruni, Kecamatan Musuk, Boyolali mengatakan, hujan abu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Dia mengetahui terjadi hujan abu, setelah bangun tidur dan keluar rumah, merasakan terjadi hujan abu.

BacaJuga

UEA Bangun Islamic Centre di Dekat kawasan UNS

Gagal Tempatkan Kader di DPRD, Ketua PKB Solo Dicopot

Perketat Prokes, Upacara Melasti di Klaten Berjalan Khidmat

“Hujan abu sekitar pukul 03.00 WIB, saya bangun tidur keluar rumah sudah kemritik, ternyata turun hujan abu,” kata Tumin.

Namun hujan abu tidak begitu deras. Pagi harinya, abu vulkanik tampak menempel di dedaunan dan barang-barang diluar rumah.

Warga lainnya, Darsono, mengaku sempat mendengar suara gemuruh dari gunung Merapi. Kemudian dia bangun tidur dan sekitar pukul 03.00 WIB, terjadi hujan abu.

“Iya, sempat dengar ada suara gemuruh, terus hujan abu,” imbuh dia.

Namun demikian, hujan abu ini tak mengganggu aktivitas warga. Dari pantauan Jateng Pos, warga tetap beraktivitas normal seperti biasanya.

Dilansir laman boyolali.go.id, Rabu (20/1), Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Boyolali, Bambang Sinungharjo, menjelaskan, hujan abu merupakan dampak terjadinya awan panas guguran di Gunung Merapi yang terjadi sekitar pukul 02.37 WIB.

Awan panas guguran itu dengan jarak luncur sekitar 1.800 meter atau 1,8 km, tinggi kolom sekitar 500 meter diatas puncak dan arah angin ke timur. Akibatnya sejumlah desa di lereng Gunung Merapi sisi timur dilanda hujan abu. Antara lain wilayah Kecamatan Tamansari, Musuk dan Mojosongo.

“Karena anginnya itu ke timur itu sejumlah desa mengalami hujan abu. Yang paling tebal itu di Desa Mriyan (Kecamatan Tamansari), khususnya Dukuh Songgobumi, juga di desa-desa tetangga. Seperti Desa Sruni, Cluntang, Ringinlarik (Kecamatan Musuk) tapi tidak begitu tebal. Bahkan sampai ke Kecamatan Mojosongo (Kelurahan Mojosongo) dan Dawar (Desa Manggis), tetapi tipis sekali,” jelas Bambang Sinungharjo.

Wilayah Kecamatan Tamansari yang terkena hujan abu, selain Desa Mriyan juga terpantau di Desa Sangup, Jemowo, dan Lanjaran. Dilaporkan juga, hujan abu juga dirasakan terjadi di wilayah Boyolali Kota, tetapi sangat tipis sekali.

Hujan abu di Dukuh Songgobumi, Desa Mriyan, Kecamatan Tamansari merupakan yang paling tebal dibandingkan di desa-desa lainnya. Dedauan, atap rumah penduduk dan jalan tampak memutih akibat tertutup abu vulkanik dari Gunung Merapi. Tanaman sayuran, bunga mawar dan lainnya milik petani di sana juga tampak berwarna keputihan.

Data dari BPPTKG, terjadi awan panas guguran pada pukul 02.37 WIB. Awan panas guguran dengan jarak luncur 1.800 meter ke Kali Krasak dan Boyong. Tinggi kolom 500 meter di atas puncak, angin bertiup ke timur.

Sumber 

Editor : Marhaendra Wijanarko
Tags: boyolalierupsigunung merapihujan abu

Related Posts

Aktivitas Gunung Merapi Fluktuatif, Warga Diminta Aktifkan Ronda
Nasional

Aktivitas Gunung Merapi Fluktuatif, Warga Diminta Aktifkan Ronda

7 Maret 2021
Boyolali Targetkan Sumbang Stok Beras Nasional 44 Ribu Ton
Bisnis

Boyolali Targetkan Sumbang Stok Beras Nasional 44 Ribu Ton

7 Maret 2021
Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, Ini Rekomendasi BPPTKG
Nasional

Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, Ini Rekomendasi BPPTKG

5 Maret 2021
Guru di Boyolali Mulai Disuntik Vaksin Covid-19
Pendidikan

Guru di Boyolali Mulai Disuntik Vaksin Covid-19

3 Maret 2021
Gunung Sinabung Tiga Kali Erupsi Dalam Sehari
Nasional

Gunung Sinabung Tiga Kali Erupsi Dalam Sehari

3 Maret 2021
Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas dan Lava Pijar
Nasional

Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas dan Lava Pijar

1 Maret 2021
loading...









Terkini

UEA Bangun Islamic Centre di Dekat kawasan UNS

UEA Bangun Islamic Centre di Dekat kawasan UNS

8 Maret 2021
Gagal Tempatkan Kader di DPRD, Ketua PKB Solo Dicopot

Gagal Tempatkan Kader di DPRD, Ketua PKB Solo Dicopot

7 Maret 2021
Perketat Prokes, Upacara Melasti di Klaten Berjalan Khidmat

Perketat Prokes, Upacara Melasti di Klaten Berjalan Khidmat

7 Maret 2021
OJK Solo Resmian Lembaga Keuangan Mikro Syariah di Ponpes Al Muayyad

OJK Solo Resmian Lembaga Keuangan Mikro Syariah di Ponpes Al Muayyad

7 Maret 2021
Dapur Tergenang Air, Ibu Muda Tewas Kesetrum

Gowes sampai Karangpandan, Warga Jebres Terkulai Tak Bernyawa

7 Maret 2021







  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Pedoman Media Siber
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In