Solo — Sebanyak 54 pengungsi korban gempa Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengungsi ke sejumlah daerah Jateng. Pengungsi tersebut diangkut menggunakan pesawat Hercules TNI AU nomor penerbangan A-1330 dari Makassar turun di Bandara Adi Soemarmo Solo, Jateng, Kamis (21/1).
“Ada 54 korban gempa Majene Sulbar mengungsi ke Jateng. Kami tampung sementara di STP (Solo Techno Park) Solo,” kata Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Setibanya di Bandara Adi Soemarmo, kata Rudy, mereka melakukan rapid test antigen dan hasilnya lima orang reaktif. Rencananya pengungsi ini dikarantina sebelum mengungsi ke tempat saudaranya di wilayah eks Karesidenan Surakarta.
“Sebanyak lima orang yang reaktif pada Jumat besok akan dilakukan tes swab. Jika positif dan tanpa gejala baru dibawa ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali,” kata dia.
Rudy menjelaskan sebanyak 49 orang yang tidak positif tetap dilakukan karantina untuk dilakukan tes swab. Hal itu bagian dari tracking untuk memastikan mereka benar-benar sehat.
“Kami berharap hasil test swab negatif semua supaya mereka bisa nyaman mengungsi di tempat saudaranya,” tandas dia.