Timlo.net – Lokasi perjudian sabung ayam terbesar di perbatasan RI-Malaysia, Sebatik, Kalimantan Utara dibongkar jajaran Polres Nunukan dan Polis Diraja Malaysia (PDRM). Selain itu, petugas juga memusnahkan segala peralatan judi yang ada di lokasi tersebut.
Dilansir dari laman ntmcpolri.info, Kapolres Nunukan AKBP Saiful Anwar menurunkan jajaran Polsek Sebatik Barat bersama Koramil untuk mendatangi lokasi yang sering dijadikan perjudian sabung ayam itu. Namun saat berada di lokasi, aparat tidak mendapat aktivitas perjudian sabu ayam.
“Saat anggota kami datang, kebetulan nihil tidak ada aktivitas perjudian di lokasi. Namun sebagai tindakan kami bongkar dan musnahkan seluruh perlengkapan perjudian,” kata Saiful Anwar, Minggu (24/1).
“Lokasi perjudian ini memang satu-satunya dan terbesar di wilayah Sebatik,” tambahnya.
Karena lokasi tempat judi sabung ayam itu di perbatasan RI-Malaysia, polisi berkoordinasi dengan Polis Diraja Malaysia (PDRM). Polisi dan PDRM sepakat untuk membongkar tempat tersebut.
“Kami juga koordinasi dengan kepolisian Malaysia sebab titik koordinatornya berada di wilayah Malaysia. Dari kepolisian Malaysia juga sepakat untuk dibongkar,” jelasnya.
Lebih lanjut, Anwar mengimbau kepada masyarakat yang berada di perbatasan untuk menghentikan kegiatan judi sabung ayam.
“Masyarakat yang ada di TKP untuk tidak melaksanakan aktifitas judi sabung ayam lagi. Jika masih ada kami tak segan untuk tindak,” tandasnya.
Sumber: ntmc
Editor : Wahyu Wibowo