Timlo.net – Seiring meningkatnya aktifitas vulkanik Gunung Sindoro, suhu di kawasan gunung tersebut ikut naik. Kendati demikian, kenaikan suhu udara ini masih pada batas normal.
“Memang ada kenaikan suhu udara panas di wilayah Gunung Sindoro, volume curah hujan naik dan tekanan udara juga naik. Namun dengan kenaikan suhu, udara dan curah hujan itu aktifitas Gunung Sindoro masih batas normal,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Dwi Sukarmei, sebagaimana dikutip dari laman mediacenter.temanggungkab.go.id.
Dikatakan dia, masyarakat yang tinggal di lereng Gunung Sindoro tidak perlu panik. Namun diimbau tetap meningkatkan kewaspadaan. Masyarakat juga bisa melakukan aktifitas seperti biasanya, meski tidak diperbolehkan mendekati bibir kawah dengan radius 200 meter.

“Aktivitas vulkanik Gunung Sindoro kalau sedang meningkat itu salah satu parameternya adanya kenaikan suhu kawah. Kondisi itu hanya terjadi di kawah saja, tidak sampai mempengaruhi suhu global di Temanggung,” imbuh Dwi.
BPBD Temanggung juga terus melakukan koordinasi dengan petugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan juga petugas di Pos Pengamatan Gunung Api Sindoro-Sumbing di Desa Gentingsari, Kecamatan Bansari untuk memantau perkembangan aktifitas vulkanik Sindoro.
‘’Kami telah merapatkan satgas dari BPBD dengan berkoordinasi dengan beberapa pihak, seperti PVMBG dan petugas pos pengamatan untuk bersiaga penuh jika terjadi peningkatan diambang batas normal,” tambahnya.
Sumber: temanggungkab
Editor : Wahyu Wibowo